Lorenzo Apresiasi Pengakuan Brembo atas Kesalahan Teknis di MotoGP Qatar 2018
RIO HONDO – Pembalap Tim Ducati Corse, Jorge Lorenzo, memberikan apresiasi kepada produsen rem untuk Ducati yakni Brembo atas keluhannya di seri perdana MotoGP 2018. Pasalnya Brembo mengakui telah melakukan kesalahan teknis terhadap motor Ducati yang digunakan Lorenzo di seri pembuka MotoGP Qatar 2018.
Sebelum memasuki seri kedua MotoGP musim ini di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, Brembo meminta maaf kepada Lorenzo atas masalah teknis yang dialaminya di MotoGP Qatar. Kesalahannya itu bahkan menyebabkan X-Fuera –julukan Lorenzo– gagal meraih hasil positif di seri perdana.
Pada balapan seri pertama tersebut, Lorenzo tak mampu menyelesaikan balapan setelah terjatuh pada lap ke-12 karena masalah pengeremen. Hal tersebut membuat pembalap berusia 30 tahun itu merasa kesal. Apalagi pada balapan perdana musim 2018, Lorenzo ingin membuktikan diri masih bisa dipandang sebagai ancaman.
Baca juga Lorenzo: Saya Bisa Membuat Perbedaan di Ducati
“Saya berterima kasih kepada Brembo karena mengambil tanggung jawab ini. Ketika saya salah, saya mengakuinya. Jika tim salah, saya senang mereka memikul tanggung jawab, jika memang ada yang salah,” ungkap Lorenzo, mengutip dari Tuttomotoriweb, Jumat (6/4/2018).
Pada musim lalu, Lorenzo yang baru beradaptasi bersama Desmosedici nampak mengalami kesulitan berarti. Rekan setim Andrea Dovizioso itu gagal menuntaskan aksi debutnya bersama Ducati dengan baik setelah finis di posisi ketujuh dengan 137 poin.
Berbeda dengan partnernya yakni Dovizioso, Lorenzo mendapat hasil yang berbeda jauh. Pada musim 2017, The Little Dragon –julukan Dovizioso– tampil gemilang dengan tanpa diduga menduduki posisi runner-up. Bahkan ia mampu menandingi sang juara dunia MotoGP 2017 yakni Marc Marquez hingga balapan seri terakhir.
Baca juga Brembo Ungkap Penyebab Kecelakaan Lorenzo di MotoGP Qatar 2018
Namun begitu, secerca harapan bagi Lorenzo muncul kala melakoni tes pramusim MotoGP pertama yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia pada Januari 2018. Kala itu, pembalap kelahiran Mallorca itu secara mengejutkan tampil tercepat dan mengalahkan para pembalap lain, termasuk rekannya Dovizioso.
Tetapi pada dua tes pramusim berikutnya, mantan pembalap Tim Yamaha itu kembali melempem. Saat itu tes pramusim berlangsung di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand dan Losail, Qatar. Dari dua hasil tes pramusim tersebut, masing-masing Lorenzo harus puas finis di posisi 16 dan 10.
(Fetra Hariandja)
