Herry IP Masih Berikan Kesempatan 1 Tahun Lagi buat Fajar/Rian

JAKARTA – Salah satu pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, mendapatkan sedikit ultimatum dari sang pelatih, Herry Iman Pierngadi. Menurut Herry IP, keduanya masih akan mendapatkan kesempatan bermain sebagai pasangan di 2018 di antara sejumlah perombakan pemain.

Menurut Herry IP, Fajar/Rian yang notabenenya adalah pemain muda ingin menempa kekuatan mental pasangan tersebut. Menurut Herry IP, pasangan ini masih membutuhkan waktu untuk melihat permainan mereka semakin matang.

(Baca juga: Ini Alasan Herry IP Kembali Panggil Hendra Setiawan ke Pelatnas Cipayung)

Herry IP akan mentreatmen Fajar/Rian seperti apa yang dilakukannya kepada pasangan ranking satu dunia saat ini, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Sebelum berjaya seperti saat ini, Herry IP harus menunggu dua tahun untuk melihat kiprah Marcus/Kevin sementereng ini.

“Memang sengaja mau saya tempa dulu. Mereka adalah pemain muda baru main di level superseries satu tahun belakangan ini. Mereka masih butuh banyak waktu untuk lebih matang. Jika dilihat dulu, Kevin/Marcus butuh kurang lebih dua tahun untuk mencapai posisi seperti sekarang,” ujar Herry IP, mengutip dari laman resmi PBSI, Kamis (28/12/2017).

Dari beberapa level superseries yang diikuti pada 2017, Fajar/Rian mencatatkan prestasi mentereng saat turun di Indonesia Open 2017. Saat itu, Fajar/Rian sukses melaju ke babak semifinal dengan mengalahkan beberapa pebulu tangkis kenamaan.

Salah satunya mengalahkan senior mereka di pelatnas yakni pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Di babak semifinal sendiri, Fajar/Rian harus mengakui keunggulan ganda asal Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen.