Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Thomas Luthi Enggan Disamakan dengan Marquez saat Mentas di MotoGP 2018

Deden Rochman Saputro , Jurnalis-Minggu, 24 Desember 2017 |23:18 WIB
Thomas Luthi Enggan Disamakan dengan Marquez saat Mentas di MotoGP 2018
Pembalap Tim Marc VDS, Thomas Luthi (Foto: MotoGP)
A
A
A

BOLOGNA – Pembalap Tim Marc VDS, Thomas Luthi bakal mentas di MotoGP 2018. Ia akan memulai musim perdananya di kelas tertinggi balapan profesional dunia itu usai meraih posisi runner-up di Moto2 2017.

Luthi berhasil menempati peringkat dua di klasemen akhir musim ini dengan raihan 243 poin. Ia tertinggal 65 angka dari Franco Morbidelli yang keluar sebagai juara dunia Moto2 2017.

Baca juga: Bos Ducati Berharap Dovizioso Lebih Beruntung di MotoGP 2018

Luthi telah 10 kali naik podium dari total 18 seri balapan pada Moto2 2017. Pembalap berpaspor Swiss itu satu kali meraih podium utama di Grand Prix (GP) Republik Ceko dan San Marino.

Kemudian, Luthi juga menempati posisi runner-up saat mentas di GP Qatar, Amerika Serikat, Italia, Catalunya, Belanda. Sisanya, ia finis ketiga di GP Argentina, Prancis, dan Austria.

Luthi dapat dikatakan memasuki usia tak muda saat menyandang status sebagai rookie di MotoGP 2018. Ia tampil di kelas 125cc dan Moto2 terlalu lama lantaran sudah mentas di kelas 125cc sejak musim 2002.

Meski demikian, Luthi mengatakan dirinya enggan untuk disamakan dengan Marc Marquez (Repsol Honda) yang tampil di kelas MotoGP dalam usia 20-an. Ia pun ingin memberikan penampilan terbaik di musim depan.

Baca juga: Coulon: Dovizioso Jadi Rider Terbaik Ducati

“Ada kalanya, sungguh luar biasa, semua orang mendesak pembalap berusia 20 tahun seperti Marquez, Jack Miller, dan orang-orang sepertinya, mereka masih sangat muda. Saya pikir banyak orang kini mengerti bahwa tidak semua pembalap merupakan Marquez,” ujar Luthi, mengutip dari Autosport, Minggu (24/12/2017).

“Sebagian juga mungkin butuh sedikit lebih lama untuk belajar banyak hal. Ini sangat sulit bagi saya, pembalap 31 tahun, terlalu tua, tidak ada kesempatan lagi. Senang juga melihat (Valentino) Rossi berusia 38 tahun ada di sana dan memenangkan balapan,” pungkasnya.

(Fetra Hariandja)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement