Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mantan Juara Dunia MotoGP: Lorenzo Bisa Menang di Sepang, Sayang Dia Buat Kesalahan

Nanda Karlita , Jurnalis-Rabu, 01 November 2017 |15:42 WIB
Mantan Juara Dunia MotoGP: Lorenzo Bisa Menang di Sepang, Sayang Dia Buat Kesalahan
Jorge Lorenzo (kiri) dan Andrea Dovizioso (Foto: laman resmi MotoGP)
A
A
A

SELANGOR – Pembalap Tim Ducati Corse, Andrea Dovizioso, memenangi balapan seri ke-17 MotoGP 2017 yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu 29 Oktober 2017 siang WIB. Dengan demikian, pembalap asal Italia itu mampu memangkas jarak poin yang dimilikinya dengan Marc Marquez (Repsol Honda).

Sebelum balapan di Malaysia, Dovizioso memiliki selisih 33 poin dari Marquez di puncak klasemen. Berkat kemenangannya itu, kini jaraknya dengan Marquez menjadi 21 angka. Pembalap asal Italia itu telah mengoleksi 261 poin sedangkan Marquez memiliki 282 poin.

Namun di tengah sukacita yang dirasakan oleh Dovizioso dan anggota timnya, berembus kabar kurang mengenakan. Muncul anggapan bahwa Dovizioso memenangkan seri ke-17 MotoGP 2017 berkat bantuan rekan satu timnya, Jorge Lorenzo.

Pasalnya, X-Fuera –julukan Lorenzo– sempat menjadi pembalap terdepan pada lap 11 hingga 16. Sayangnya di ujung putaran ke-16, Lorenzo harus kehilangan keseimbangan dan akhirnya mampu disusul oleh Dovizioso yang tepat berada di belakangnya.

Namun anggapan miring itu dibantah dengan tegas oleh mantan pembalap MotoGP, Randy Mamola. Menurut mantan pembalap MotoGP yang telah mengoleksi empat gelar itu, Lorenzo bukan sengaja memberikan posisi terdepannya bagi  sang rekan setim. Namun, Lorenzo membuat kesalahan.

“Tidakkah Anda melihat apa yang terjadi pada Jorge? Dia kehilangan keseimbangan dengan roda depannya. Itu di luar kendali. Awalnya, saya juga mengira Jorge sengaja mengalah, tapi nyatanya dia slip pada ban depannya. Dia hampir terjatuh. Tentu saja, Jorge tahu apa yang harus dia lakukan di luar persaingan juara ini,” ujar Mamola, mengutip dari Speedweek, Rabu (1/11/2017).

“Saya menyaksikan balapan bersama Wilco Zeelenberg yang juga bekerja sebagai manajer tim dengan Jorge selama tujuh tahun. Dia menjawab bahwa jika Jorge bisa memenangkan balapan itu. Saya rasa Jorge dan Dovi cukup memperlihatkan persaingan yang sehat,” tutupnya.

(Fetra Hariandja)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement