Jelang Balapan di MotoGP Valencia 2017, Suppo Sebut Honda Enggan Lakukan Team Order

SELANGOR – Seri balapan terakhir MotoGP 2017 bakal berlangsung di Sirkuit Valencia, Spanyol, pada Minggu 12 November 2017 malam WIB. Seri ke-18 itu akan menjadi penentu bagi dua pembalap, yakni Marc Marquez (Repsol Honda) dan Andrea Dovizioso (Ducati Corse) untuk merebut gelar juara dunia musim ini.

Dovi setidaknya memperpanjang nafasnya untuk merengkuh titel juara MotoGP 2017 setelah meraih podium utama di Grand Prix (GP) Malaysia. Rider berkebangsaan Italia itu tampil tercepat dengan raihan waktu 44 menit 51.497 detik setelah melewati 20 lap. Sementara Marquez harus puas finis di posisi empat.

Baca juga: Tak Mau Dianggap Lakukan Team Order, Dovizioso: Saya Bertarung Sengit dengan Lorenzo!

Dengan hasil tersebut, Dovi menempati urutan dua di klasemen sementara dengan mengumpulkan 261 poin. The Little Dragon -julukan Dovizioso- tertinggal 21 angka dari Marquez yang berada di puncak klasemen.

Meski begitu, kemenangan Dovi di Sirkuit Sepang terindikasi mendapat bantuan dari rekan setimnya, Jorge Lorenzo. Hal itu sebagai respons dari sejumlah pihak atas aksi Lorenzo yang dituding melakukan team order lantaran tengah memimpin jalannya balapan. Akhirnya, Dovi merebut posisi terdepan Lorenzo hingga menyentuh garis finis.

Baca juga: Untuk Juara MotoGP 2017, Marc Marquez Hanya Butuh Finis Ke-11 di GP Valencia

Menanggapi situasi tersebut, Bos Tim Repsol Honda, Livio Suppo menyebut timnya enggan melakukan team order di GP Valencia 2017. Ia menilai selisih poin antara Marquez dan Dovi sebenarnya sudah besar.

“Honda tak pernah melakukan team order ketika selisih di kejuaraan sangat kecil. Saat ini keunggulan kami sangat besar, jadi yang paling adil adalah bertarung tanpa team order,” kata Suppo, mengutip dari AS, Rabu (1/11/2017).

(Fetra Hariandja)