PBSI kembali mengirimkan wakil terbaiknya untuk bersaing di Korea Masters 2025. Turnamen bulu tangkis yang masuk kalender BWF World Tour ini menjadi panggung penting, tidak hanya bagi pemain senior, tetapi juga bagi wajah-wajah muda yang tengah menapaki persaingan elite.
Turnamen Korea Masters 2025 akan berlangsung di Pusat Olahraga dan Kebudayaan Universitas Wonkwang, Iksan City, Korea Selatan pada 4-9 November 2025. Ajang berlevel Super 300 ini akan memperebutkan total hadiah sebesar USD240.000 (Rp3,9 miliar).
Di sektor tunggal putra, skuad Merah Putih akan mengandalkan Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo. Kehadiran dua pemain berpengalaman ini diharapkan mampu menjadi tumpuan utama.
Selain itu, ada juga Moh Zaki Ubaidillah, dan Yohanes Saut Marcellyno yang harus berjuang dari babak kualifikasi untuk menembus putaran utama. Sementara itu, sektor tunggal putri hanya menurunkan satu wakil, yakni Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi.
Meski minim representasi, peluang untuk mencuri perhatian tetap terbuka lebar bagi sang wakil muda. Dari sektor ganda putra, Indonesia menurunkan dua pasangan muda: Raymond Indra/Nikolaus Joaquin serta Daniel Edgar Marvino/Muh Putra Erwiansyah.
Keduanya diharapkan bisa menambah pengalaman sekaligus memberikan kejutan di ajang internasional ini. Lini ganda putri terlihat lebih ramai. Pasangan utama Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dipastikan tampil sebagai andalan utama.
Selain itu, ada pula Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinnara Nastine yang siap menambah kekuatan. Beberapa pasangan harus melewati jalur kualifikasi, seperti Siti Sarah Azzahra/Az Zahra Ditya Ramadhani dan Agnia Sri Rahayu/Velisha Christina.
Di nomor ganda campuran, PBSI menurunkan pasangan muda Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata. Kehadiran mereka sekaligus menjadi kesempatan untuk unjuk kemampuan di level internasional.
Dengan komposisi gabungan pemain senior dan pendatang baru, PBSI tampak serius memberi ruang regenerasi. Ajang Korea Masters 2025 pun diyakini akan menjadi pembuktian apakah pemain muda Tanah Air mampu bersaing sekaligus melanjutkan tradisi emas bulu tangkis Indonesia.
Tunggal Putra
Anthony Sinisuka Ginting
Chico Aura Dwi Wardoyo
Moh Zaki Ubaidillah
Yohanes Saut Marcellyno (Kualifikasi)
Tunggal Putri
Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi
Ganda Putra
Raymond Indra/Nikolaus Joaquin
Daniel Edgar Marvino/Muh Putra Erwiansyah
Ganda Putri
Siti Fadia Silva Ramadhanti/Apriyani Rahayu
Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinnara Nastine
Siti Sarah Azzahra/Az Zahra Ditya Ramadhani (Kualifikasi)
Agnia Sri Rahayu/Velisha Christina (Kualifikasi)
Ganda Campuran
Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata
(Ramdani Bur)