BERIKUT enam pebulu tangkis Indonesia yang masuk 10 besar di ranking BWF terbaru. Salah satunya sukses menggeser Gregoria Mariska Tunjung sebagai tunggal putri terbaik!
BWF akan merilis ranking terbarunya pada Selasa (2/9/2025) siang WIB. Sebelum itu, nama-nama yang masuk dalam daftar 10 besar di tiap sektor sudah bisa diperkirakan.
6 Pebulu Tangkis Indonesia yang Masuk 10 Besar di Ranking BWF Terbaru
Pemain satu ini sukses melaju hingga semifinal BWF World Championships 2025. Tambahan 10.500 poin melambungkan peringkat Putri ke posisi tujuh di ranking BWF sektor tunggal putri!
Alhasil, pemain asal Tangerang itu menggeser Gregoria sebagai tunggal putri terbaik Indonesia saat ini. Putri kini mengoleksi 69.200 poin.
Pemain satu ini kandas di babak ketiga BWF World Championships 2025. Gregoria hanya menambah 6.000 poin di perhitungan ranking BWF terbaru.
Alhasil, pemain asal Wonogiri ini turun ke posisi delapan di ranking tunggal putri dunia. Gregoria kini meraup 68.360 poin.
Pemain satu ini mengakhiri perjalanannya di perempatfinal BWF World Championships 2025. Jonatan menambah 8.200 poin dalam perhitungan ranking.
Saat ini, Jonatan masih jadi tunggal putra terbaik Indonesia. Dengan koleksi 79.314 poin, pemain asal Jakarta tersebut nangkring di posisi lima!
Pasangan satu ini tumbang di babak ketiga ganda putra BWF World Championships 2025. Fajar/Rian kini mengoleksi 76.534 poin setelah mendapat tambahan 6.000 angka.
Saat ini, duet tersebut ada di posisi lima pada ranking BWF di tunggal putra. Mereka turun satu anak tangga karena digeser Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
Pasangan non-Pelatnas PBSI ini gugur di babak kedua ganda putra. Alhasil, tambahan poin Sabar/Reza sangat kecil yakni 3.700 saja.
Walau begitu, mereka diprediksi sukses bertahan di posisi delapan ranking BWF untuk ganda putra. Sabar/Reza mengumpulkan total 71.260 poin.
Kejutan dibuat pasangan ini dengan melaju hingga perempatfinal ganda putri. Betapa tidak, Ana/Tiwi sukses menyisihkan Baek Ha-na/Lee So-hee di babak ketiga!
Walau tumbang di perempatfinal, pasangan ini mendapat tambahan 8.200 poin. Ana/Tiwi mampu bertahan di posisi 10 ranking BWF ganda putri dengan torehan 63.614 angka.
(Wikanto Arungbudoyo)