MEDIA Korea Selatan, Dailian, menyoroti kekalahan beruntun Daejeon JungKwanJang Red Sparks. Mereka beranggapan, hal itu salah satunya diakibatkan kelelahan yang melanda Megawati Hangestri.
Red Sparks menelan dua kekalahan beruntun saat bertemu Pink Spiders di lanjutan Liga Voli Putri Korea Selatan 2024-2025. Pada laga pertama, mereka kalah dengan skor 2-3 pada 30 Januari 2025.
Kemudian pada pertemuan kedua, Red Force kalah 1-3, Minggu 2 Februari 2025. Dua kekalahan ini didapat setelah Red Sparks menyapu bersih kemenangan dalam 13 pertandingan beruntun.
Akibat dua kekalahan ini, mereka gagal mendekat ke pemuncak klasemen Pink Spiders. Red Sparks kini tertahan di posisi ketiga dengan koleksi 47 poin, tertinggal 11 angka.
Media Korea Selatan, Dailian, menyebut salah satu faktor kekalahan Red Sparks karena para pemain kunci kelelahan. Diketahui, Megawati dan Vanja Bukilic menjadi sosok yang diandalkan.
Dailian menyebut, ketergantungan pada dua pemain itu membuat Red Sparks sulit mencetak poin dari pemain lainnya. Akibatnya, Megawati dan Bukilic tampil kurang baik dalam dua pertandingan terakhir.
“Di sini (Red Sparks), selama kemenangan beruntun, Red Sparks tidak punya pilihan selain sangat bergantung pada dua duo asing, Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic. Stamina mereka juga menurun dan mereka melakukan serangkaian kesalahan,” tulis Dailian, dikutip pada Rabu (5/2/2025).
“Karena serangan pemain lokal (Korea Selatan) lemah, setter (Red Sparks) Yeom Hye-seon tidak punya pilihan selain mencari senjata utamanya, Megawati, dan serangan Megawati, yang telah kehilangan kekuatannya, terus-menerus diblokir oleh tembok pemblokiran tinggi Kim Yeon-kyung (pemain Pink Spiders),” sambung tulisan tersebut.
Dailian kemudian menyarankan Red Sparks untuk segera mencari solusi mengatasi krisis ini dan kembali meraih kemenangan. Sebab, itu adalah satu-satunya kunci untuk mengakhiri tren minor ini.
Dengan 11 pertandingan tersisa, peluang Red Sparks untuk mengejar Pink Spiders dan meraih gelar juara masih terbuka. Berikutnya, mereka akan berhadapan dengan tim kuat peringkat kedua, Hyundai Hillstate, di Gimnasium Chungmu Daejeon, Daejeon, Korea Selatan, pada 7 Februari 2025.
(Wikanto Arungbudoyo)