Prestasi terbaik Ardy jelas ketika memberikan Indonesia medali perak di ajang Olimpiade Barcelona 1992. Kala itu, Ardy gagal merebut medali emas karena kalah dari wakil Indonesia lainnya, yakni Alan Budikusuma.
Alan Budikusuma memang menjadi rival utama Ardy di sektor tunggal putra dunia. Ardy pun pernah merasakan menduduki peringkat satu dunia di sektor tunggal putra BWF.
Jadi, kepergian Ardy B Wiranata benar-benar menjadi kehilangan besar untuk bulu tangkis Indonesia. Kini Ardy pun sudah nyaman tinggal di Kanada dan beberapa kali pulang ke Tanah Air atau bermain dengan atlet Indonesia yang berada di Kanada untuk mengikuti turnamen.
(Rivan Nasri Rachman)