Valentino Rossi: Francesco Bagnaia Tak Perlu Jadi Rekan Setim Marc Marquez untuk Buktikan Diri

VALENTINO Rossi merasa Francesco Bagnaia tak perlu jadi rekan setim Marc Marquez untuk membuktikan diri sebagai pembalap terkuat di MotoGP saat ini. Deretan gelar juara dan kemenangan balapan sudah jadi bukti.

Marquez direkrut tim Ducati Lenovo untuk MotoGP 2025. The Baby Alien diikat dengan kontrak selama dua tahun atau hingga MotoGP 2025.

Rossi merasa kedatangan Marquez akan membuat Bagnaia sedikit kesulitan. Namun, ia yakin anak asuhnya itu punya lebih dari cukup senjata untuk mengalahkan sang calon rekan setim tahun depan.

“Tentu saja, itu akan sulit buat Pecco karena dia akan memiliki rekan setim yang tidak bikin nyaman, tetapi saya yakin dia (Pecco) punya segalanya untuk melawan,” papar Rossi, dikutip dari Crash, Minggu (21/7/2024).

“Dari sisi jurnalistik, saya tahu ini adalah topik yang menarik. Namun, Pecco tidak membutuhkan Marquez sebagai rekan setim untuk membuktikan diri sebagai yang terkuat,” imbuh pria asal Italia itu.

“Seorang pembalap yang telah menjadi juara dunia tiga kali, dua di antaranya di MotoGP bersama Ducati, tak membutuhkan hal semacam itu,” tegas Rossi.

Lebih lanjut, The Doctor mengakui kepindahan Marquez ke Ducati cukup mengejutkan. Apalagi, sempat terjadi drama sebelum keputusan itu diambil.

“Kedatangan Marc (ke Ducati) benar-benar mengejutkan semua orang, buat saya, buat Pecco (Bagnaia), tetapi di atas itu semua, buat Jorge Martin,” kata Rossi.

Keputusan Ducati memilih Marquez cukup banyak menuai kritik. Sebab, mereka disebut-sebut telah siap mengumumkan Martin sebagai pendamping Francesco Bagnaia musim depan.

Akan tetapi, perkataan Marquez jelang pekan balapan MotoGP Italia 2024 pada awal Juni silam, mengubah semuanya. Ducati langsung berpaling ke pria asal Spanyol itu dan merelakan kepergian Martin ke Aprilia Racing.

(Wikanto Arungbudoyo)