MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
SHI Yu Qi resmi menjadi tunggal putra nomor 1 di ranking BWF per pekan lalu atau Selasa 11 Juni 2024 dengan menggeser Viktor Axelsen. Namun, sang pemain enggan jemawa.
Ya, Shi menjadi pemain rangking satu dunia di sektor tunggal putra pada pembaruan peringkat BWF pekan lalu atau setelah Indonesia Open 2024. Ia naik satu tempat dari sebelumnya duduk di posisi kedua sejak pertengahan Januari lalu.
Pemain berusia 28 tahun itu merangkak ke puncak setelah pemain nomor satu dunia saat ini, Viktor Axelsen, mengundurkan diri dari Indonesia Open 2024 karena cedera. Pria asal Denmark itu kehilangan 12.000 poin usai mundur dari turnamen Super 1000 tersebut.
Shi, yang tampil sebagai juara Indonesia Open 2024, lantas naik ke tangga teratas. Namun, pemain asal China itu enggan jemawa dengan keberhasilan menggeser Axelsen.
“Walau pun jadi pemain nomor satu dunia, setiap pemain itu levelnya masih sama. Ya saya senang sih,” ujar Shi beberapa waktu lalu di Istora Senayan, dikutip Senin (17/6/2024).
Duduk sebagai pemain nomor satu dunia akan menjadi rangking tertinggi yang pernah diraih Shi dalam kariernya. Namun, sampai saat ini sang pemain belum merasa tertekan dengan status itu.
“Saya masih merasa itu tidak menjadi tekanan untuk saya,” tukas pemain kelahiran Nantong itu.
Sebelum mencapai titik tertinggi, Shi sempat mengalami penurunan karier. Ia mendapatkan skors larangan bertanding selama satu tahun dari Federasi Bulu Tangkis China akibat ucapan kontroversialnya setelah mundur dari pertandingan semifinal Piala Thomas 2022 melawan Kento Momota.
Pemain kelahiran 28 Februari 1996 itu pun menilai sudah menghadapi banyak rintangan sebelum bisa bangkit seperti sekarang. Ia lalu bicara kunci kebangkitan tersebut.
“Pastinya saya menemui banyak kesulitan tapi saya enggak bisa menyebutkan itu satu per satu. Tapi yang penting di setiap pertandingan ketika mengalami kesulitan harus cari solusinya, mungkin itu kunci kesuksesan saya sampai sekarang,” tandas Shi.
(Ramdani Bur)