Lucio Cecchinello memahami keputusan Ducati. Menurutnya, sulit bagi sebuah tim memilih pembalap jika memang punya banyak kandidat baik.
Tetapi pada akhirnya, keputusan Ducati jatuh kepada Marquez karena sejumlah faktor menurut Lucio Cecchinello. Selain karena kualitasnya dan hasil manis yang diraih selama membela tim satelit Ducati, yakni Gresini, popularitas Marquez juga tak bisa dikesampingkan.
“Bahkan saya pun akan kesulitan memilih (pembalap untuk tim pabrikan Ducati),” ujar Lucio Cecchinello, dikutip dari Motosan, Selasa (11/6/2024).
“Popularitas Marquez adalah aset penting. Saya pikir Domenicali ingin mengatakan sesuatu mengenai hal ini,” pungkasnya.
(Djanti Virantika)