Dengan begitu, Marquez tentu saja perlu mencari pelabuhan lain yang tentunya bisa membawanya tampil kompetitif. Nama tim satelit Ducati, yakni Pramac Racing, pun turut santer terdengar. Sebab, andai Jorge Martin benar promosi ke tim pabrikan, kursi di sana dipastikan kosong.
Tetapi, Marquez ternyata terang-terangan menolak untuk membela tim Pramac Racing. Alasannya pun terungkap. Marquez merasa Pramac bukanlah opsi untuknya yang memang bertekad kembali membela tim pabrikan.
"Bagaimanapun, saya akan memberi 100% di atas lintasan, dan berusaha semaksimal mungkin dan seperti ini aku akan memilii lebih banyak kesempatan atau lebih banyak peluang untuk kursi pembalap yang berbeda. Kita lihat saja apakah kami bisa melanjutkannya seperti beberapa balapan belakangan ini,” ujar Marc Marquez, dikutip dari laman resmi MotoGP, Jumat (31/5/2024).
"Pramac itu sebuah tim yang sangat bagus seperti yang sudah ditunjukkan Martin. Mereka punya potensi yang besar, tapi bukan sebuah opsi untuk saya," pungkasnya.
(Djanti Virantika)