Francesco Bagnaia Marah Gagal Dapat Poin di 2 Sprint Race Beruntun MotoGP 2024

LE MANS – Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, marah gagal dapat poin di 2 sprint race beruntun pada MotoGP 2024. Teranyar, dia gagal mendulang poin juga dalam sprint race MotoGP Prancis 2024.

Bagnaia memulai sprint race di Sirkuit Le Mans, Prancis, pada Sabtu 11 Mei 2024 dari posisi kedua. Sayangnya, ia tak bisa menyelesaikan balapan usai memutuskan untuk mundur di lap ke-10.

Pecco -sapaan Francesco Bagnaia- pun mengaku sangat marah usai dua balapan sprint race tanpa mendapat poin. Namun, ia menjelaskan kegagalan mendapat poin di sprint race MotoGP Spanyol dan Prancis adalah kesalahanya sendiri.

"Saya sangat marah. Ini adalah sprint race kedua musim ini yang tidak bisa saya selesaikan, di Jerez karena kontak dan sekarang di Le Mans karena masalah, dan dalam hal ini saya marah karena itu disebabkan oleh kesalahan saya," kata Francesco Bagnaia, dikutip dari Motosan, Minggu (12/5/2024).

Bagnaia pun menjelaskan alasannya memakai motor kedua karena tak ingin mengambil risiko. Meski bisa beradaptasi, Bagnaia tak membayangkan mendapat masalah di ban depan saat balapan sedang berlangsung.

"Motor pertama sudah siap, tapi untuk tidak mengambil risiko kami memutuskan untuk turun dengan motor kedua. Memang benar, kedua motor itu tidak pernah sama, tetapi biasanya Anda beradaptasi, saya tidak membayangkan hal seperti ini bisa terjadi," ujar Bagnaia.

Bagnaia mendapat masalah di tikungan keenam dan sempat kehilangan kendali atas motornya. Meski harus keluar lintasan, ia tak terjatuh dan bisa kembali ke pit dengan selamat.

Anak didik Valentino Rossi itu pun memilih mundur dari sprint race MotoGP Prancis 2024 karena tak memungkinkan dan berisiko. Meski tak suka mundur di tengah balapan, Bagnaia lebih memilih mencari informasi untuk mendapat hasil bagus di balapan utama.

"Saya mundur karena berbahaya untuk melanjutkannya. Saya bukan orang yang (suka) mundur, sebenarnya akan lebih baik jika saya terus mengumpulkan informasi untuk hari esok, tetapi saya harus berhenti dan tidak apa-apa, itu adalah sesuatu yang bisa terjadi,” jelas Bagnaia.

Sementara itu, Jorge Martin berhasil meraih kemenangan di sprint race MotoGP Prancis 2024 dan membuatnya kukuh di puncak klasemen dengan 104 poin. Francesco Bagnaia yang menempati peringkat ketiga pun tertinggal 25 poin.

(Djanti Virantika)