"Jadi struktur stadion itu tidak dipersiapkan untuk memasang rigging. Itu kan rigging-nya (untuk bulu tangkis) sampai 6 ton, dan itu nanti bisa ambruk," jelas Broto.
Namun, untuk ke depan, Broto mengatakan pihak GBK akan memperbaiki hal ini. Tentu agar pada tahun mendatang ajang bulu tangkis digelar di Indonesia Arena.
"Tapi kata tim survei, pihak GBK akan membuatnya (diusahakan)," kata Broto.
"Ya memang konsep basket, mau gimana. Memang konsep basket. Jadi itu lampunya ternyata memang betul bobotnya enggak kuat. Jadi kembali lagi ke Istora," imbuh Ricky.
(Rivan Nasri Rachman)