Alasan Terbesar Valentino Rossi Ogah Namanya Diabadikan sebagai Nama Tikungan

ALASAN terbesar Valentino Rossi ogah namanya diabadikan sebagai nama tikungan di sebuah sirkuit akhirnya terungkap. The Doctor hingga kini tak mau mendapat kehormatan itu.

Menamai ulang sebuah tikungan di sirkuit dengan legenda balap adalah hal yang lumrah. Marc Marquez bahkan sudah mendapat kehormatan itu, di mana namanya diabadikan di Tikungan 10 Sirkuit Motorland Aragon, Spanyol.

Namun, hal berbeda justru dilakukan Rossi. Legenda hidup MotoGP itu tidak mau namanya diabadikan untuk sebuah tikungan di sirkuit.

Rossi menilai, sebuah tikungan memiliki keajaiban yang lebih besar jika tidak menggunakan nama seorang pembalap atau legenda hidup. Tentu, prinsip pria asal Italia itu layak untuk dihormati.

"Saya tidak ingin ada tikungan yang menggunakan nama saya," kata Rossi dalam sebuah wawancara, mengutip dari Marca, Jumat (23/2/2024).

"Nama-nama lain untuk tikungan punya keajaiban yang lebih besar dibandingkan menggunakan nama seorang pembalap," imbuh pria berusia 45 tahun tersebut.

Nama Valentino Rossi tentu sudah lebih dari layak untuk diabadikan menjadi nama tikungan di sebuah sirkuit. Sembilan titel juara dunia balap motor (tujuh di kelas MotoGP) merupakan bukti sahih untuk mengabadikan namanya.

Namun, seperti yang sudah dikatakan, Rossi memilih untuk tidak mengizinkan namanya diabadikan di sebuah tikungan. Ia khawatir magis sebuah tempat akan memudar atau hilang gara-gara namanya.

Itu tadi alasan terbesar Valentino Rossi ogah namanya diabadikan sebagai nama tikungan. Semoga informasi ini berguna untuk pembaca sekalian.

(Wikanto Arungbudoyo)