Usai Lewis Hamilton Umumkan Gabung Ferrari, Banyak Pembalap Langsung Dekati Mercedes

BRACKLEY – Keputusan Lewis Hamilton pindah ke Scuderia Ferrari di Formula One (F1) 2025 mendatang membuat Mercedes AMG Petronas kini sibuk mencari pembalap baru. Menariknya, Mercedes pun tak terlalu pusing untuk mencari pembalap pengganti Hamilton karena ada banyak pembalap yang sudah melamar untuk menjadi driver baru tim tersebut.

Menurut laporan Kepala Tim Mercedes AMG Petronas, Toto Wolff, pihaknya dibanjiri lamaran pembalap via pesan WhatsApp dan juga telepon untuk menggantikan jagoannya, Lewis Hamilton. Dia pun bakal menilik opsi yang banyak tersebut, mulai dari pembalap muda hingga yang berpengalaman.

Seperti diketahui, Hamilton secara mengejutkan memilih cabut ke Ferrari pada F1 2025 mendatang. Pengumuman itu diungkap sekira sebulan menjelang musim 2024.

Meski punya segudang pengalaman sebagai kepala tim F1, Wolff mengaku terkejut ketika juara dunia tujuh kali itu menyatakan kepindahannya ke Ferrari. Meski begitu, setidaknya hikmahnya dia bisa punya banyak waktu untuk mencari suksesornya.

Wolff pun mengungkapkan bahwa sekelompok pembalap, mulai dari veteran F1 hingga bintang baru di level junior, telah mengajukan diri untuk menggantikan Hamilton dan berduet dengan George Russel di Silver Arrow -julukan Mercedes- tahun depan. Mereka membanjiri pesan WhatsApp-nya dan juga teleponnya dengan lamaran itu.

“Seperti yang dapat Anda bayangkan, kami telah mempertimbangkan pilihan kami. Kami menyukai peluang di luar sana dan mungkin kami juga akan berani mengambil risiko,” kata Wolff dilansir dari Express, Minggu (11/2/2024).

“Saya pikir opsinya banyak dan luas. Seperti yang dapat Anda bayangkan, kami menerima cukup banyak panggilan telepon dan WhatsApp. Dan kami akan meluangkan waktu,” tambahnya.

Lebih lanjut, Wolff mengaku bakal mempertimbangkan semua opsi yang tersedia. Bukan tidak mungkin Mercedes bakal merekrut seorang pembalap muda ataupun seorang pembalap veteran.

“Saya pikir spektrumnya adalah dari talenta-talenta muda yang bisa menjadi masa depan untuk jangka waktu yang sangat lama, sampai ke ujung spektrum yang lain, yaitu pembalap berpengalaman dan punya banyak pengetahuan. Jadi saya tidak yakin di mana ini akan berakhir. Namun beberapa bulan ke depan akan menarik untuk mengevaluasi semua opsi tersebut,” jelas pria asal Austria tersebut.

Di antara pembalap berpengalaman yang ada di F1 sekarang, Carlos Sainz menjadi nama yang disebut paling berpeluang menggantikan Hamilton di Mercedes. Pasalnya, dia sudah pasti kehilangan kursinya di Ferrari tahun depan setelah diambil oleh bintang asal Inggris itu.

Selain itu, juga ada nama Esteban Ocon dan Alex Albon serta juara dunia dua kali, Fernando Alonso, yang dikabarkan mengincar satu kursi tersisa di Mercedes tahun depan. Sedangkan untuk pembalap anyar, kabarnya rookie F2 yang masih berusia 17 tahun, Kimi Antonelli, masuk dalam radar pemantauan Wolff.

(Rivan Nasri Rachman)