Gaya Hidup Sedentari Mulai Ditinggalkan, Masyarakat Indonesia Mulai Rajin Olahraga

Andhika Khoirul Huda, Jurnalis
Minggu 04 Februari 2024 23:25 WIB
Masyarakat Indonesia mulai sadar akan gaya hidup sehat (Foto: Istimewa)
Share :

JAKARTA - Gaya hidup sedentari mulai ditinggalkan oleh masyarakat Indonesia. Mereka mulai memilih gaya hidup aktif yang membuat tubuh semakin sehat dan bugar.

Untuk diketahui, gaya hidup sedentari merupakan pola keseharian di mana seseorang cenderung malas melakukan aktivitas fisik atau menggerakkan tubuhnya. Contohnya adalah menonton televisi atau bermain ponsel dalam waktu yang sangat lama.

Namun, gaya hidup sedentari kini perlahan mulai ditinggalkan oleh masyarakat Indonesia, khususnya pengguna Garmin. Berdasarkan data dari Aplikasi Garmin Connect, mereka menyukai olahraga lari, tenis dan golf sepanjang tahun 2023.

Sekadar informasi, aplikasi Garmin Connect memiliki lebih dari 65 juta global active user. Sementara untuk di Indonesia sendiri tercatat sebanyak lebih dari 640 ribu orang yang menjadi pengguna aktif aplikasi Garmin Connect.

Olahraga lari di Indonesia mengalami kenaikan yang signifikan. Dari tahun 2022 ke tahun 2023, olahraga lari meroket setinggi 79.48 persen dikarenakan beberapa faktor seperti diadakannya banyak event lari, seperti Garmin Run Indonesia – Asia Series yang diikuti oleh 5.000 pelari.

"Maraknya lomba lari ibarat bahan bakar roket bagi olahraga di Indonesia. Berlari di Indonesia bukan hanya tentang meraih medali, mengalahkan rekor personal, tapi tentang persahabatan dan penemuan diri. Balap lari menyediakan platform yang sempurna untuk semua itu,” ujar Chandrawidhi Desideriani, Marketing Communication Manager Garmin Indonesia kepada wartawan secara daring, Jumat, 2 Februari 2024.

Yang unik adalah olahraga tenis, yang kurang populer di Tanah Air, mengalami peningkatan sangat pesat dari 2022 ke 2023, sebesar 18.148,48%. Peningkatan ini disebabkan beberapa faktor, seperti pandemi COVID-19 yang meningkatkan minat terhadap aktivitas luar ruangan, dan memadukan antara olahraga, interaksi sosial, serta menjaga jarak yang aman.

Selain itu, keterjangkauan dan aksesibilitas lapangan tenis juga berperan besar. Lalu, hal itu juga didukung juga dengan maraknya pemain tenis selebriti di Indonesia turut berkontribusi terhadap booming-nya popularitas olahraga ini.

Menyusul aktivitas tenis, golf menjadi aktivitas favorit pengguna Garmin di Indonesia pada tahun 2023. Tercatat 27.290 aktivitas golf dilakukan pada 2023.

Peningkatan itu terjadi bukannya tanpa alasan. Jumlah lapangan umum, peralatan yang terjangkau, dan format permainan yang fleksibel membuat golf kini lebih mudah diakses oleh khalayak yang lebih luas.

Garmin Connect juga menemukan sejumlah tren dari sejumlah aktivitas olahraga yang mengalami peningkatan minat dari masyarakat di Indonesia.  Mulai dari berjalan-jalan di trotoar hingga menjelajahi kedalaman laut, dan melampaui batas dengan olahraga intensitas tinggi, masyarakat Indonesia kini menjalani gaya hidup yang lebih sehat dan aktif.

Olahraga ekstrim seperti menyelam berhasil memikat banyak orang dengan peningkatan aktivitas hingga 329,22% di Indonesia. Dari terumbu karang yang menakjubkan hingga ketenangan saat menyelam dengan apnea, alam bawah laut menawarkan petualangan, eksplorasi, dan pengalaman berolahraga yang unik.

Disusul kemudian dengan aktivitas HIIT dengan peningkatan sebesar 201,92% dan menjadikannya pilihan olahraga populer bagi mereka yang mencari olahraga hemat waktu. Selain itu, aktivitas renang juga mencatatkan kenaikan sebesar 133,33% aktivitas berenang dilakukan oleh pengguna Garmin di Indonesia selama 2023.

Meningkatnya aktivitas renang mencerminkan gairah terhadap kesehatan fisik. Garmin Connect App mencatat kenaikan sebesar 133.33% aktivitas berenang dilakukan oleh pengguna Garmin di Indonesia selama 2023. Mulai dari putaran yang energik hingga rutinitas yang tersinkronisasi, masyarakat Indonesia mulai terjun dalam dunia renang yang dinamis, mengubah setiap renang menjadi ekspresi hidup dari kesehatan dan komunitas.

Tidak kalah menariknya, hiking juga menjadi aktivitas yang meningkat signifikan di tahun 2023.Daya tarik topografi Indonesia yang beragam telah memicu peningkatan aktivitas pendakian secara signifikan. Kenaikan sebesar 77,13% berhasil direkam oleh Garmin Connect sepanjang tahun lalu. Mendaki gunung, yang dahulu dianggap sebagai aktivitas khusus, kini menjadi upaya yang berkembang pesat, menghubungkan individu dengan alam, meningkatkan kebugaran, dan menciptakan kenangan abadi.

(Wikanto Arungbudoyo)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya