Di musim 2022, Quartararo mengatakan puas dengan performanya karena memang motornya sangat buruk. Sementara menatap musim balap 2024, pembalap asal Prancis itu mengungkapkan banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi Yamaha.
“Tahun lalu, meski tidak memenangkan gelar, saya pikir itu adalah tahun terbaik saya, karena motornya sangat inferior,” ujarnya.
“Sekarang, kerugian dibandingkan orang lain terlalu besar dan menghalangi saya untuk membuat perbedaan. Musim 2024 akan menjadi tantangan besar. untuk Yamaha,” tandas Quartararo.
(Rivan Nasri Rachman)