Bisakah Pedro Acosta Sesukses Valentino Rossi dan Marc Marquez di MotoGP?

BISAKAH Pedro Acosta sesukses Valentino Rossi dan Marc Marquez di MotoGP? Pertanyaan tersebut mungkin menjadi hal yang menjadi pertanyaan utama para pencinta balap MotoGP saat ini.

Sebab digadang-gadang Acosta memiliki kemampuan untuk bisa menyamai level dua legenda MotoGP tersebut. Bila melihat dari sepak terjang pembalap berusia 19 tahun tersebut dalam tiga tahun terakhir, sejatinya Acosta memang layak mendapatkan perhatian lebih.

Acosta tercatat mengawali karier profesionalnya di usia 13 tahun dengan mengikuti European Talent Cup, namun ia sejatinya hanya ikut di seri akhir dan itu pun gagal finis. Lalu Acosta mengikuti kejauraan dunia FIM CEV Moto3 Junior di 2018 dan baru menarik perhatian di 2020 usai mengakhiri musim di urutan ketiga.

Pada tahun yang sama, Acosta juga memenangkan Red Bull MotoGP Rookies Cup 2020. Berkat penampilan apiknya di dua kompetisi tersebut, Acosta pun akhirnya dipercaya beraksi di Moto3 pada 2021.

Luar biasanya, Acosta yang kala itu berusia 17 tahun langsung keluar sebagai juara dunia bersama Red Bull KTM Ajo. Kehebatannya pun membuat Acosta langsung naik ke Moto2 pada tahun berikutnya.

Sayangnya, Acosta sempat kesulitan beradaptasi dan finis di posisi kelima pada klasemen akhir Moto2 2022. Namun, Acosta justru berhasil bangkit dan merebut gelar juara dunia Moto2 2023 pada musim ini.

Berkat dua gelar juara dunia itulah Acosta pun kini dipercaya naik ke kelas MotoGP untuk bergabung bersama GasGas Tech3. Ia akan bermain di tim satelit KTM pada MotoGP 2024 mendatang.

Perjalanan cepat Acosta naik ke kelas MotoGP pun membuatnya diprediksi bisa menyamai kesuksesan Rossi dan Marquez. Bila melihat polanya, Acosta memiliki modal yang sama dengan Rossi dan Marquez sebelum naik ke kelas MotoGP, yakni sama-sama memiliki dua gelar juara dunia.

Rossi diketahui pernah menjadi juara dunia kelas 125cc (1997) dan 250cc (1999). Lalu Rossi yang debut di MotoGP pada 2000 berhasil menjadi juara dunia sebanyak 7 kali.

Sementara Marquez pernah juara dunia 125cc (2010) dan Moto2 (2012). The Baby Alien –julukan Marquez– pun naik ke MotoGP di 2013 dan kini sudah mengoleksi 6 gelar juara dunia.

Marquez butuh lima musim di ajang grand prix untuk bisa naik ke kelas MotoGP, sedangkan Rossi empat tahun. Acosta sendiri hanya butuh tiga musim, setahun di Moto3 dan dua tahun di Moto2, untuk bisa naik ke MotoGP.

Dengan dua gelar juara dunia yang dimiliki Pedro Acosta, maka tak heran jika ia pun dinilai bisa menyamai kesuksesan Rossi dan Marquez. Hanya saja, Acosta tak bergabung dengan tim kandidat juara di MotoGP 2024 mendatang.

Marquez debut di MotoGP langsung bersama tim pabrikan Honda. Sementara Rossi naik ke tim satelit Honda bersama Nastro Azzurro Honda saat debut dan bisa sukses menjadi juara dunia di musim keduanya alias pada GP500 di 2001.

Acosta sendiri memilih bergabung bersama tim satelit KTM, GasGas Tech3. Menarik tentunya apakah Acosta bisa memberikan kejutan di MotoGP 2024? Patut dinantikan.

(Rivan Nasri Rachman)