Aleix Espargaro pun dihukum enam tempat di grid dan denda 10.000 euro atas tindakannya. Namun, Morbidelli tetap tidak terima dengan kelakuan Espargaró yang dinilai arogan dan tidak sopan. Ia pun membawa-bawa anak Espargaró.
"Itu adalah tindakan yang benar-benar tidak sopan dan sulit saya terima. Saya pikir membiarkan dia menjadi starter adalah sebuah lelucon," ucap Morbidelli lebih jelas lalu merujuk pada sifat emosional rivalnya asal Spanyol itu.
"Aleix sangat sering bereaksi berlebihan. Dalam hidupnya akan ada lebih banyak tindakan yang membuat dia malu daripada situasi yang bisa dia banggakan. Saya penasaran untuk melihat apa yang akan dia katakan kepada anak-anaknya,” imbuhnya.
Rupanya, Aleix Espargaro tak terima dengan perkataan Morbidelli yang telah menyinggungnya hingga emosi dan naik darah. Alasannya, ucapan murid Valentino Rossi itu sudah melewati batas karena membawa-bawa anaknya yang tak bersalah.
“Yang sangat mengganggu saya adalah bahwa dalam pernyataannya dia bawa-bawa keluarga saya, anak-anak saya. Di sanalah dia berlebihan, dia melewati batas yang sangat sakral bagiku. Itu tidak akan tetap saya biarkan seperti itu," tegas Espargaro, menyadur dari Motosan.
(Wikanto Arungbudoyo)