HANGZHOU – Tim para atletik Indonesia memasang target tinggi di Asian Para Games 2022. Mereka membidik 4 medali emas.
Adapun skuad para atletik akan mulai bertanding pada 23 Oktober 2023. Saat ini, mereka masih melakukan adaptasi dan juga latihan di Huanglong Sports Centre Stadium, Hangzhou, China.
Kepala pelatih para atletik Indonesia, Slamet Widodo, mengatakan semua atlet kini telah siap 100 persen untuk mentas di Asian Para Games 2022. Saat ini, latihan difokuskan untuk menjaga performa serta menumbuhkan motivasi dan semangat para atlet menjelang perlombaan.
“Alhamdulillah, tim para atletik Indonesia dalam keadaan sehat. Latihan hari ini untuk mencoba lintasan dan venue sekaligus matangkan orientasi,” ucap Slamet usai latihan, Rabu (18/10/2023).
“Kita dijadwalkan latihan setiap pagi dan akan memaksimalkan kesempatan itu untuk mematangkan performa atlet," lanjutnya.
“Evaluasi kita sama saja seperti latihan biasa, tetapi ketika sudah mendekati suasana perlombaan seperti ini, kita harus tingkatkan mental, motivasi dan semangat atlet. Untuk teknik dan fisik sudah dipersiapkan matang sejak di Solo,” jelas Slamet.
Tim para atletik Indonesia ditargetkan membawa pulang empat medali emas, lima medali perak, dan empat medali perunggu. Dua medali emas diharapkan mampu direbut oleh Saptoyogo Purnomo di nomor lari 100 meter putra T37 dan 200 meter putra T37.
Sementara itu, satu medali emas diharapkan datang dari Karisma Evi Tiarani yang berlaga di nomor 100 meter putri T63. Medali emas lainnya ditargetkan kepada Suparni Yati yang akan berlaga di tolak peluru putri F20.
Menurut Slamet, target itu merupakan hasil analisis dari pelatih atas catatan prestasi para atlet dalam sejumlah kejuaraan maupun kualifikasi yang telah diikuti selama ini.
“Berdasarkan catatan prestasi dan capaian, kita membandingkan dengan pencapaian dari pesaing negara lain, dengan melihat ranking di website maupun kejuaraan internasional. Para-atletik merupakan olahraga yang terukur sehingga kita bisa melihat catatan prestasi lawan kemudian dianalisis sehingga muncul target yang ditetapkan kepada atlet tersebut," pungkas Slamet.
(Reinaldy Darius)