CARA mencatat langkah catur bagi pecatur profesional akan diulas dalam artikel ini. Cara mencatat langkah catur adalah dengan menggunakan notasi catur.
Notasi catur adalah sistem penulisan yang digunakan untuk mencatat langkah-langkah yang dilakukan dalam permainan catur. Notasi catur digunakan untuk berbagai tujuan. Apa saja?
Berikut tujuan notasi catur:
1. Menganalisis permainan
2. Mengajarkan permainan
3. Merekam permainan
Notasi catur terdiri dari huruf dan angka yang mewakili posisi bidak di papan catur. Huruf mewakili kolom, dan angka mewakili baris. Misalnya, huruf "a" mewakili kolom paling kiri, dan angka "1" mewakili baris paling bawah.
Untuk mencatat langkah, kita tuliskan nama bidak yang bergerak, diikuti dengan huruf dan angka yang mewakili posisi bidak sebelum dan sesudah bergerak. Jika bidak memakan bidak lawan, kita tuliskan simbol "x" sebelum posisi bidak sesudah bergerak.
Berikut adalah contoh notasi catur:
1. Pion putih di kolom e bergerak ke depan satu petak: e2-e3
2. Ratu hitam di kolom d bergerak ke kiri dua petak: d8-d6
3. Kuda putih di kolom g memakan bidak hitam di kolom f: g1-f3x
Berikut adalah beberapa aturan notasi catur:
1. Bidak bergerak secara diagonal: g1-h3
2. Bidak bergerak secara horizontal atau vertikal: e2-e4
3. Bidak bergerak secara diagonal dan memakan bidak lawan: g1-h3x
4. Pion bergerak dua petak di langkah pertama: e2-e4
5. Pion memakan bidak lawan secara diagonal: e2-e4x
6. Pion promosi: e2-e8=Q