Curhat Murid Valentino Rossi Marco Bezzecchi, Kesakitan di Tangan saat Coba Jegal Jorge Martin Menang di Sprint Race MotoGP San Marino 2023

Andhika Khoirul Huda, Jurnalis
Minggu 10 September 2023 14:51 WIB
Marco Bezzecchi rasakan sakit di tangan yang cedera saat sprint race MotoGP San Marino 2023. (Foto: Instagram/@marcobez72)
Share :

MURID Valentino Rossi, Marco Bezzecchi, curhat soal penampilannya di sprint race MotoGP San Marino 2023. Pembalap Mooney VR46 itu mengaku merasa kesakitan di tangan saat bersaing memperebutkan kemenangan di sprint race melawan Jorge Martin (Pramac Ducati).

Rasa sakit itu muncul karena Bezzecchi mengalami kecelakaan di lap pertama balapan utama MotoGP Catalunya 2023 pada pekan lalu. Insiden itu pun membuat tangan kirinya cedera, terutama di bagian ibu jarinya.

Ketika konferensi pers menjelang GP San Marino 2023, Bezzecchi menyebut bahwa kondisinya membaik. Meski begitu, dia masih sangat berat untuk menggenggam setang motornya.

Benar saja, Bezzecchi akhirnya merasakan sakit di sprint race MotoGP San Marino 2023 yang berlangsung kemarin malam. Meski begitu, dia tetap tampil apik sehingga mengamankan posisi kedua.

Bezz -sapaan Bezzecchi- mengaku tak mampu mengejar sang pembalap Pramac Ducati, yang kemudian keluar sebagai pemenangnya di sprint race. Akan tetapi, dia hanya bersilih 1,4 detik di belakang Martin.

Bezzecchi pun mengungkapkan bahwa dirinya tak bisa mengejar Martin karena rasa sakit di tangannya mulai datang ketika dia mendekati sang rival. Selain itu, dia juga melakukan beberapa kesalahan karena merasa seperti kehilangan tenaga akibat cederanya itu.

Bahkan, rasa sakitnya itu semakin bertambah di lap-lap terakhir dari sprint 13 lap itu. Alhasil, Bezzecchi hanya fokus untuk menjaga posisinya saja agar tak terkejar oleh Francesco Bagnaia, yang ada di belakangnya.

“Pada awalnya, saya merasa luar biasa. Saya tidak tahu apakah itu adrenalin sejak awal atau obat penghilang rasa sakit, tapi perasaannya luar biasa. Saya mampu mengejar Jorge, tapi kemudian saya mulai merasakan sedikit kesakitan, terutama saat mengubah arah,” kata Bezzecchi dilansir dari Speedweek, Minggu (10/9/2023).

“Di sektor 1, saya membuat beberapa kesalahan dan jam demi jam saya kehilangan waktu. Saya memiliki beberapa lap yang bagus, namun di lap lain saya membuat kesalahan karena saya kehabisan tenaga saat berpindah dari kiri ke kanan,” tambahnya.

“Saya sangat menderita dalam tiga putaran terakhir karena saya sangat kesakitan. Saya mengawasi pit board saya karena pada akhirnya yang terpenting adalah mengamankan posisi kedua dan tidak membuat kesalahan,” jelas murid Valentino Rossi itu.

“Sebelum balapan, strategi saya adalah memberikan segalanya selama yang saya bisa. Lalu saya hanya akan mencoba bertahan,” pungkasnya.

(Djanti Virantika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya