KALAH dari Latvia, Timnas Basket Prancis gugur di fase grup FIBA World Cup 2023. Bintang Timnas Basket Prancis, Nicolas Batoum, pun mengatakan bahwa ini adalah suatu kekecewaan mendalam untuk timnya.
Prancis sejatinya selalu unggul dalam pertandingan kontra Latvia di Indonesia Arena, Jakarta, pada Minggu (27/8/2023) malam WIB. Mereka unggul 33-26 di kuarter pertama dan kemudian 53-49 pada kuarter kedua.
Bahkan, tim arahan Vincent Collet itu menjauh dengan keunggulan 74-62 di akhir kuarter ketiga. Namun sayang, performa mereka malah menurun memasuki kuarter terakhir, terutama setelah Nando De Colo terkena eject setelah dianggap melakukan tindakan kurang sportif kepada salah satu pemain Latvia.
Latvia pun sukses memangkas ketertinggalan dari Prancis. Mereka menyusul hingga menit-menit akhir dan membalikkan skor menjadi 88-86 ketika laga tersisa 37 detik saja.
Kekalahan itu pun memastikan Prancis gagal melenggang ke babak kedua fase grup setelah sebelumnya kalah telak dari Kanada. Tentunya hasil tersebut mengejutkan, mengingat mereka adalah peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020, sedangkan Latvia merupakan debutan di ajang FIBA World Cup.
Tak ayal, Nicolas Batoum pun mengutarakan kekecewaan mendalamnya setelah Prancis dipastikan tersisih. Meski begitu, dia mengakui bahwa Latvia memang pantas meraup kemenangan.
"Ini kekecewaan yang besar untuk kami. Selamat untuk Latvia, mereka pantas mendapatkan kemenangan ini," kata Nicolas Batoum dalam konferensi pers pascalaga, Minggu (28/8/2023).