Menurut akun Twitter @ipi_upi, pasangan berjuluk Keramat itu mundur dikarenakan harus selektif dalam memilih tiga turnamen penting di awal untuk menghemat notional point. Hal itu agar posisi Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat di ranking BWF tetap terjaga.
"Supaya menghemat national point nya, yang cuma bisa daftar di tiga turnamen awal, kalo dah dipake maka turnamen selanjutnya no ranking?, keknya diproiritaskan buat BWF Tour doang," tulis akun Twitter @ipi_upi.
Terlepas dari hal itu, usai Indonesia Masters Super 100 2023, BWF masih memiliki tujuh turnamen level Super 100 sampai akhir 2023. Terdekat, ada Vietnam Open 2023 pada 12-17 September dan Kaohsiung Masters 2023 pada 26 September hingga 1 Oktober mendatang.
(Wikanto Arungbudoyo)