2. Ivandi Danang
- Membiayai Manipulasi Pertandingan
Ivandi Danang dinyatakan terlibat dalam kecurangan sebagai orang yang membiayai manipulasi pertandingan yang dilakukan oleh Hendra Tandjaya.
- Berusaha Memfasilitasi Manipulasi untuk 2 Pertandingan
Selain itu, Ivandi juga mengakui dirinya berusaha untuk memfasilitasi manipulasi sebanyak dua pertandingan lain.
- Bertaruh untuk Sejumlah Pertandingan BWF
Selain melakukan manipulasi pertandingan atau match fixing, Ivandi juga mendapatkan keuntungan dari hasil bertaruh pada sejumlah laga badminton BWF.
- Tidak Kooperatif dengan Investigasi BWF
Terkahir, BWF juga menjatuhkan hukuman karena Ivandi Danang dinyatanan tidak kooperatif dengan investigasi yang dilakukan.
1. Androw Yunanto
- Terlibat Langsung Match Fixing 4 Pertandingan
Androw Yunanto mendapat hukuman larangan aktif bermain seumur hidup setelah dinyatakan terlibat secara langsung dalam match fixing di empat pertandingan.
- Mendapat Keuntungan dari Match Fixing
Para atlet yang terlibat menerima suap mulai dari Rp 4 juta hingga Rp 14 juta. Di antaranya ada Hendra Tandjaya dan Androw Yunanto masing-masing menerima Rp 14 juta di turnamen Macau Open 2016.
- Tidak Kooperatif Terhadap Investigasi BWF
BWF juga menjatuhkan hukuman karena Androw Yunanto dinyatanan tidak kooperatif dengan investigasi yang dilakukan.
(Ramdani Bur)