Setelah rehat, Ren/Yu benar-benar mendominasi permainan dan membuat sang juara Asia 2022 tak berkutik meladeni serangan-serangan mereka. Hasilnya, mereka bisa dengan mudah memperlebar keunggulan mereka menjadi 16-6 dan kemudian merebut gim kedua dengan skor telak 21-7.
Pada gim penentuan, Pramudya/Yeremia berhasil menemukan sentuhan terbaik mereka lagi. Setelah imbang di angka 3-3 dan kemudian 6-6, mereka mampu menjauh dari kejaran lawan untuk menginjak interval dengan keunggulan 11-6.
Selepas interval, Pramudya/Yeremia mampu memperlebar keunggulan mereka menjadi 14-7. Akan tetapi, Ren/Tan perlahan-lahan bisa bangkit dan memangkas ketertinggalan mereka di angka 12-15 dan kemudian menyamakan skor menjadi 15-15.
Sempat memimpin lagi di angka 18-16, Pramudya/Yeremia membuat kesalahan sendiri hingga Ren/Tan berbalik unggul lagi 19-18 meski kemudian skor kembali sama kuat 20-20. Sayangnya, sang wakil Merah-Putih menelan kekalahan di gim ketiga dengan skor tipis 21-23.
Hasil minor itu pun membuat Pramudya/Yeremia tersingkir dari turnamen Super 500 itu. Sementara Ren/Tan melangkah ke perempat final untuk melawan pemenang laga antara unggulan kelima Korea Selatan, Choi Sol Gyu/Kim Won Ho, kontra Alexander Dunn/Adam Hall dari Skotlandia.
(Rivan Nasri Rachman)