Sebab itu, Lee begitu terobsesi untuk dapat mengalahkan pebulutangkis asal China itu. Bahkan, meski dirinya menyandang peringkat satu dunia, dirinya tetap menilai jika Lin Dan adalah yang terbaik.
"Anda harus mengatakan itu Lin Dan" ujar Lee saat ditanya siapa pemain terbaik oleh mantan Wakil Menteri Olahraga Malaysia, Steven Sim pada Facebook Live dikutip dari laman BWF, Rabu (17/5/2023).
"Dia seorang legenda, Judulnya berbicara sendiri. Kita harus memberi hormat padanya" sambungnya.
Saking terobsesinya Lee untuk mengalahkan rivalnya, Lee sampai berusaha dengan begitu keras. Bahkan dia tidak segan untuk memaksa tubuhnya meski mengalami kram.
"Lin Dan selalu ada di kepala saya saat saya kembali berlatih setelah mengalami kekalahan. Saya tahu, jika ingin memenangkan turnamen penting, saya harus mengalahkannya. Saya tidak bisa santai" ucap Lee Chong Wei.
"Bahkan ketika saya kram, saya memberi tahu pelatih bahwa saya ingin melanjutkan latihan karena Lin Dan menunggu saya. Aku memikirkan dia sepanjang waktu" tandasnya.
Kini, baik Lee maupun Lin Dan telah memutuskan gantung raket. Meski pertandingan diantara keduanya sudah tidak dapat lagi disaksikan, namun rivalitas mereka akan selalu lekat di ingatan.
Demikianlah kisah Lee Chong Wei yang pernah terobsesi untuk kalahkan Lin Dan.
(Rivan Nasri Rachman)