Marc Marquez Kegirangan karena Bisa Comeback di MotoGP Prancis 2023

MARC Marquez kegirangan karena bisa comeback di MotoGP Prancis 2023. Sang pembalap Repsol Honda dinyatakan bugar untuk bisa kembali mengaspal.

The Baby Alien – julukan Marquez – telah melewatkan hampir seluruh balapan di awal musim ini karena cedera di balapan pembuka MotoGP 2023 di Portugal. Aksinya menabrak Miguel Oliveira kemudian juga berujung cedera untuk Marquez.

Dia mengalami patah tulang metakarpal pada ibu jari kanannya. Marc Marquez pun terpaksa melewatkan tiga seri semenjak saat itu, yang dilaksanakan di Argentina, Amerika Serikat, dan Spanyol.

Setelah sebulan lebih beristirahat dan menjalani pemulihan cedera, Marc Marquez dipastikan bisa comeback di MotoGP Prancis 2023 yang akan digelar akhir pekan ini. Dia pun mengaku tak sabar untuk kembali mengaspal di Sirkuit Le Mans pada 12-14 Mei 2023 ini.

“Saya sangat senang bisa kembali bersama Tim Repsol Honda, saya akan mengendarai motor saya lagi. Pertama-tama saya ingin berterima kasih kepada tim medis saya atas profesionalisme dan nasihat mereka selama beberapa minggu terakhir,” kata Marquez dilansir dari laman resmi Repsol Honda, Kamis (11/5/2023).

Marc Marquez mengaku tak cemas jika cederanya kambuh lagi pada akhir pekan ini. Dia mengklaim dirinya sudah pulih sepenuhnya.

“Tentu saja sebagai pembalap Anda selalu ingin kembali secepat mungkin, tetapi dengan cedera seperti ini, sangat penting untuk membiarkannya sembuh. Sekarang saya di sini dan sepenuhnya fokus pada balapan,” jelas pembalap berusia 29 tahun itu.

“Saya tidak khawatir tentang cedera karena sudah sembuh sepenuhnya. Mari kita lihat apa yang akan dibawa dari GP Prancis dan yang paling penting, bekerja secara maksimal,” tambahnya.

Pada saat ini, Marc Marquez hanya mampu menempati peringkat ke-19 klasemen sementara MotoGP 2023 setelah hanya mengoleksi tujuh poin dari sprint race di Portugal. Oleh karena itu, dia harus bisa segera mendapatkan poin sebanyak mungkin di sisa musim agar bisa kembali ke papan atas walau sekarang dia tertinggal hampir 90 poin dari sang pemuncak klasemen, Francesco Bagnaia.

(Rivan Nasri Rachman)