Lalu apa yang terjadi saat Fajar/Rian mendatangi Ahsan di pinggir lapangan? Fajar mengatakan bahwa ia dan Rian sebenarnya sudah meminta Ahsan untuk berhenti, namun ditolak oleh sang senior.
"Itu kondisinya sudah 20-14, saya waktu itu bilang ke Babah 'Bah udah aja'. Udah dalam arti bukan kita ingin langsung juara, tapi kayak kita tidak mau Babah maksain main tapi malah lebih parah (cederanya)," ucap Fajar kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia di Pelatnas PBSI Cipayung, Sabtu (15/4/2023).
"Tapi kata Babah 'yaudah enggak apa-apa lanjutin aja, satu poin ini juga'. Dia juga udah mau ngelepas, dia juga udah sakit banget kan, tapi dia pengen lanjutin permainan sampai selesai, enggak mau retired," lanjutnya.
Bahkan dalam situasi tersebut, Ahsan masih sempat bercanda dengan memuji keberhasilan sang junior. Fajar/Rian mendapat ucapan selamat juara dari Ahsan meski saat itu kondisinya sedang merintih kesakitan.
"Ya ngobrolnya Babah bilang 'wih, ya udah ya, juara All England' gitu dia bilangnya," sambungnya.
Pada akhirnya ketika Ahsan melanjutkan pertandingan, ia juga tidak bisa berbuat banyak. Ia hanya melakukan dua pukulan yang diakhiri dengan kesalahan sendiri dan memastikan Fajar/Rian menjadi juara All England 2023.
(Rivan Nasri Rachman)