Marc Marquez Ungkap Sosok Pembalap MotoGP yang Tidak Mendukungnya Sebelum Operasi

MARC Marquez ungkap sosok pembalap MotoGP yang tidak mendukungnya sebelum operasi. Pembalap Repsol Honda tersebut mengklaim bahwa mantan rekan setimnya, Pol Espargaro, tak memberikan dukungan kepadanya beberapa hari menjelang operasi penting dalam kariernya.

The Baby Aliens – julukan Marc Marquez – mengalami kecelakaan buruk pada 2020 di Sirkuit Jerez. Itu menyebabkan cedera yang membuat Marquez kesulitan tampil maksimal selama beberapa tahun terakhir.

Dia naik ke meja operasi beberapa kali sejak saat itu. Yang terakhir adalah pada pertengahan 2022 lalu, yang nampaknya berimbas positif, karena kondisinya jauh lebih baik sekarang.

Operasi itu terbilang mengancam karier Marc Marquez. Namun, dia membeberkan dalam film dokumenter terbarunya bahwa ada seorang pembalap yang tidak menunjukkan dukungan, yaitu Pol Espargaro, yang notabenenya adalah rekan setimnya di Repsol Honda pada musim lalu.

“Aleix Espargaro merupakan salah satu dari sedikit yang menjumpai saya. Fabio Quartararo juga datang. Namun, sebagai contoh, rekan setim saya Pol tidak datang untuk menemui, padahal dia berada di sebelah saya di paddock,” kata Marquez, sebagaimana dilansir dari Crash, Senin (27/2/2023).

“Maksud saya, Anda tidak mengharapkan semua orang untuk datang. Saya tidak mengharapkan Aleix. Apakah saya menginginkan seseorang untuk datang? Saya tak tahu. Tidak,” lanjutnya.

“Saya tahu persis siapa yang akan mendukung saya dan siapa yang tidak. Atau siapa yang mengharapkan yang terbaik untuk saya dan siapa yang tidak. Beruntungnya, tidak ada banyak yang mengharapkan saya yang terburuk, namun saya yakin pasti ada seseorang [yang mengharapkan yang terburuk untuk saya],” pungkas Marquez.

Di akhir musim 2022, Pol Espargaro meninggalkan Repsol Honda untuk GasGas Factory Racing. Joan Mir masuk menggantikannya dan akan menjadi rekan Marc Marquez untuk MotoGP 2023.

(Reinaldy Darius)