Joan Mir Ungkap Sisi Positf dan Negatif Jadi Rekan Setim Marc Marquez di Repsol Honda

AALST - Pembalap asal Spanyol, Joan Mir akan mengarungi perjalanan barunya bersama Repsol Honda di MotoGP 2023. Mir pun tampak antusias menyambut pengalaman barunya itu, apalagi ia akan satu tim dengan salah satu pembalap terhebat di MotoGP, yakni Marc Marquez.

Bagi Mir, memiliki rekan setim seperti Marquez akan memberikan sisi positf dan negatif. Positifnya tentu bisa saling berbagai data karena mereka kini rekan setim, lalu sisi negatifnya adalah jika tak mampu mengimbangi Marquez, posisi Mir akan terancam.

Sejumlah pembalap MotoGP memang memutuskan untuk berganti tim untuk 2023. Seperti Mir yang mengungsi ke Repsol Honda usai Suzuki pergi, dan sekaligus menggantikan Pol Espargaro.

Dengan demikian, tim Repsol Honda bakal memiliki dua pembalap juara dunia. Hal itu diharapkan mampu mengantarkan Honda kembali bersaing untuk memperebutkan titel.

Namun, Mir menyebut jika menjadi rekan Marquez memiliki pro dan kontra tersendiri. Karena dengan statusnya yang sekarang, Mir akan terus dibandingkan dengan Marquez

“Dapat berbagi garasi dengan Marc adalah tantangan yang sesungguhnya. Karena dia adalah pembalap terbaik dan memiliki titel terbanyak di MotoGP 2023,” kata Mir di laman resmi Honda, Rabu (4/1/2022).

Walau demikian, bukan berarti tidak ada aspek positif dari menjadi rekan satu tim Marquez. Mir dapat berbagi data dan belajar langsung dari Marquez, untuk memperbaiki penampilan.

“Di satu sisi, hal itu merupakan sesuatu yang sangat bagus. Di sisi lain, hal ini membuat situasinya lebih sulit. Saya bisa berbagi data dan belajar dari dalam. Tetapi, jika tidak tampil sesuai keinginan, maka rekan di sisi garasi akan menjadi lawan sulit,” ujarnya.

Mir bakal mengenakan motor bercorak Repsol Honda di uji coba pramusim pada 10-12 Februari 2023. Pengetesan tersebut rencananya akan berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia.

(Rivan Nasri Rachman)