"Mereka berbeda secara signifikan. Untuk gelar pertama, saya tidak akan mengatakan saya tidak harus berjuang untuk itu, tetapi itu saya raih karena saya cepat dan karena saya memiliki motor yang bagus dan tim yang bagus di Aspar,” kata Bautista, dilansir dari Speedweek, Minggu (4/12/2022).
“Sekarang ini (gelar WSBK) adalah hasil kerja keras, saya harus memberikan lebih banyak keseimbangan. Sejak itu, saya telah berevolusi sebagai pembalap dan telah mengalahkan pembalap terbaik dalam sejarah balap Superbike. Itu tidak mudah,” tambahnya.
Sebagai informasi, Bautista mengamankan gelar juara WSBK 2022 dengan mengumpulkan 601 poin dari 12 seri balapan yang ada. Dia mengungguli juara tahun lalu asal Yamaha, Toprak Razgatlioglu, dengan selisih 72 poin.
Kesuksesannya di WSBK 2022 itu pun melengkapi kegemilangan Ducati tahun ini. Sebab, tim pabrikan asal Italia itu juga menyabet titel di ajang MotoGP lewat pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia.
(Djanti Virantika)