Hal itu tak lepas dari peran sang kakak yang untuk pertama kali kembali ke Paddock. Marini berkata, Valentino Rossi memberikan sejumlah masukan dalam melihat balapan saat itu.
Kendati demikian, Valentino Rossi juga tidak mengetahui detail ketika berada di lintasan. Itulah mengapa dia tidak mau menyangkut pautkan hasil yang didapat dengan kehadiran The Doctor (julukan Valentino Rossi).
"Valentino memiliki mata yang bagus, dia mengenali banyak hal. Tetapi dia juga tidak dapat melihat semua detail di lintasan," lanjutnya.
“Kami juga mengubah set-up sepeda motor setiap saat. Tapi kemudian feelingnya bagus di balapan, saya hanya butuh waktu. Saya juga kehilangan waktu tepat di awal. Saya tidak pandai melepaskan, kopling kami sangat sulit, Anda harus sangat presisi. Tapi setidaknya ada sesuatu yang positif,” jelasnya.
Berkat hasil kurang memuaskan itu, pembalap 24 tahun itu kini berada di peringkat ke-16 klasemen MotoGP 2022 dengan 14 poin. Dia bertekad tampil lebih baik di MotoGP Spanyol 2022 yang berlangsung 1 Mei mendatang.
(Hakiki Tertiari )