MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
JELANG MotoGP Mandalika 2022, juara MotoGP Qatar 2022 Enea Bastianini membuka peluang meninggalkan sang tim, Gresini Racing Ducati MotoGP. Ia berkeinginan membela tim pabrikan setelah menjadi pemenang race perdana MotoGP 2022 yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar pada Minggu, 6 Maret 2022 malam WIB.
Meski ingin meninggalkan tim satelit Ducati, Enea Bastianini ingin mencoba bersaing masuk ke tim pabrikan Ducati lebih dulu. Jorge Martin (Pramac Ducati) merupakan pesaing Enea Bastianini memperebutkan posisi rider pabrikan Ducati menggantikan Jack Miller.
"Jika tim lain datang, saya tidak akan menutup pintu negosiasi. Tetapi, untuk saat ini saya melihat masa depan saya di sini dan layak mendapatkan status rider pabrikan. Tetapi, jika Martin atau Miller berada di depan, saya akan beradaptasi," kata Enea Bastianini dilansir dari Paddock GP, Kamis (10/3/2022).
Meski Jorge martin menargetkan berada di tim pabrikan pada MotoGP 2023, Enea Bastianini mengaku kondisinya di Ducati sangat baik. Dengan begitu, Enea Bastianini percaya diri bisa naik pangkat pada MotoGP 2023.
"Saya sangat baik di Ducati. Tujuannya adalah menjadi pembalap tim pabrikan," ucap Enea Bastianini.
Lebih lanjut, pembalap asal Italia itu mengatakan masih terlalu awal membicarakan peluang menjadi juara MotoGP 2022. Ia harus melihat lima atau enam balapan lagi untuk berbicara mengenaik gelar juara. Sekadar diketahui, Enea Bastianini untuk sementara memimpin klasemen MotoGP 2022 dengan 25 poin.
Meski begitu, Enea Bastianini menilai Desmosedici GP 21 memiliki banyak potensi dan ia mencoba mengeluarkannya. Terdekat, Enea Bastianini dan 23 pembalap lain bakal turun di race kedua MotoGP 2022 yang berlangsung di Sirkuit Mandalika pada 18-20 Maret 2022.
"Ini terlalu dini (membicarakan gela juara). Kita akan melihat kartunya setelah 5-6 balapan. Tapi, motor kami punya banyak potensi jadi saya akan mencobanya," pungkas eks anak didik Valentino Rossi ini.
(Ramdani Bur)