“Enea mengingatkan saya dengan Marco Simoncelli. Keduanya memiliki karakter berbeda, tetapi keduanya mampu menjalankan instruksi dan saran dengan sangat baik,” kata Pernat dikutip Speedweek, Kamis (10/3/2022).
Tidak hanya itu, Pernat optimistis juga Bastianini dapat tampil konsisten pada musim ini. Dia bahkan yakin jika setidaknya Bastianini mampu mengakhiri musim di posisi 5 besar.
“Enea dapat mengakhiri musim di posisi lima besar. Kemenangan yang diraih Enea tersebut tak mengejutkan. Dia sudah banyak berkembang saat balapan. Dia jelas mampu bersaing memperebutkan kemenangan,” ujarnya.
Bastianini sendiri memenangi balapan MotoGP Qatar 2022 usai sukses menyalip Pol Espargaro (Repsol Honda) di beberapa lap terakhir. Dia akhirnya menaiki podium dengan ditemani oleh Brad Binder (KTM Red Bull) dan Pol Espargaro.
(Djanti Virantika)