Mentalitas dan Kelicikan Jadikan Marc Marquez Pembalap Terkuat di MotoGP

LOMBOK - Direktur Teknis Repsol Honda, Takeo Yokoyama, memuji pembalapnya, Marc Marquez, yang dianggap sebagai salah satu sosok terhebat di MotoGP. Menurutnya, mentalitas dan kelicikan adalah kekuatan utama Marquez.

Sebagaimana diketahui, Marquez sempat mengalami kecelakaan motorcross sehingga membuatnya harus menepi dari dua balapan terakhir MotoGP 2021. Kecelakaan itu membuat diplopia atau penglihatan ganda Marquez kambuh.

Namun, jelang MotoGP 2022, Marquez sudah pulih. Dia bahkan telah menjalani tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia. 

Melihat pembalapnya kembali ke lintasan, Yokoyama pun memuji Marquez. Dia bahkan menyebut Marquez masuk dalam jajaran legenda MotoGP.

"Poin terkuat Marc, saya pikir semua orang tahu kurang lebih seberapa bagus pembalap ini dan saya ingin mengatakan, bahwa jelas bahwa dia adalah salah satu yang terbaik, salah satu pembalap legendaris dalam sejarah," kata Yokoyama, dilansir dari Motosan, Kamis (10/2/2022).

"Namun, bagi saya, setelah bekerja dengannya selama lebih dari sembilan tahun, poin terkuatnya adalah persiapan fisiknya setiap saat, serta kekuatan mental dan kelicikannya," ucapnya.

Lebih lanjut, Yokoyama menyatakan, bahwa Marquez bisa tampil baik meski dalam keadaan sulit. Itu menjadi poin penting untuk Marquez supaya bisa menjadi yang tercepat dalam balapan.

"Dalam balapan apa pun, dia bisa melakukan hal terbaik pada momen tertentu untuk balapan, dia adalah pria yang bisa melihat keadaan, situasi, dan mencoba memahami hal terbaik yang bisa kami lakukan untuknya saat itu, dan untuk kami semua," ucap pria asal Jepang itu.

"Dan, dia adalah pria yang bisa melakukannya. Itu adalah poin terkuatnya,” pungkasnya.

(Andika Pratama)