Demi Juarai MotoGP 2022, Mick Doohan Minta Jack Miller Contoh Francesco Bagnaia

GOLD COAST - Legenda balap MotoGP, Mick Doohan percaya pembalap Tim Ducati Lenovo, Jack Miller memiliki kans untuk menjadi juara di musim 2022. Namun, untuk merebut status juara dunia itu, Doohan melihat Miller harus mencontoh kinerja rekan setimnya di Ducati, Francesco Bagnaia yang dapat tampil gemilang di MotoGP 2021.

Miller sejatinya berhasil menunjukan peningkatan di MotoGP 2021 dengan meraih dua kemenangan dan lima podium yang mengantarnya menempati posisi keempat di akhir klasemen. Sementara dengan pengalamanya mengendarai Desmosedici, Miller diharapkan untuk bisa menjadi juara.

Doohan berharap Miller bisa menjadi juara musim depan. Ia mengatakan kalau pembalap Ducati Lenovo itu harus bisa tampil konsisten untuk menjadi juara MotoGP 2022.

“Menurut saya harapannya adalah (Jack Miller) memenangkan kejuaraan dunia,” kata Doohan dikutip dari Motosan, Senin (3/1/2022).

Baca Juga: 5 Calon Kuat Juara MotoGP 2022 di Luar Marc Marquez, Nomor 1 Penerus Valentino Rossi

“Sungguh, Jack seharusnya tidak memiliki harapan lain dan dia seharusnya tidak memiliki pemikiran lain selain bagaimana dia dapat mempersiapkan diri untuk menempatkan dirinya di posisi itu, dan pemenang balapan reguler adalah salah satu bahannya tetapi konsistensi adalah kuncinya," ucapnya.

Doohan mengatakan Miller harus bisa menyelesaikan balapan di urutan terdepan meski tidak menang. Ia menjelaskan kalau pembalap berusia 26 tahun itu, harus mencari jawaban untuk memperbaiki penampilannya dan berusaha tampil baik untuk bisa jadi juara.

“Anda harus menyelesaikan balapan, Anda harus berada di depan. Jika Anda tidak bisa menang, Anda mengambil posisi terbaik berikutnya, dan itulah yang memenangkan kejuaraan," tutur Doohan.

“Dia pasti mengerti, dia pasti punya semua potongan teka-teki, dia hanya perlu menyatukannya dan dia bisa mewujudkannya," sambungnya.

Lebih lanjut, Doohan mengatakan Miller tidak bisa tampil konsisten ketika balapan berlangsung. Tetapi dengan penampilan apiknya Bagnaia, membuat Miller memiliki motivasi lebih di MotoGP 2022 untuk bisa tampil konsisten.

"Jack tidak bisa menjaga performanya, ia kurang konsisten. Tapi ia adalah orang baik memiliki karakternya hebat dan bagus untuk MotoGP. Jadi, bakal fantastis jika ia konsisten. Sayang, tandemnya lebih kuat pada akhir musim. Tapi semoga itu bisa mendorong Jack tampil lebih baik dan dapat konsistensi," tambahnya.

Tentunya meraih hasil positif wajib diraih Jack Miller jika mau posisinya di tim pabrikan Ducati aman. Sebab dengan kontraknya yang akan berakhir di pengujung MotoGP 2022, Miller perlu memberikan hasil terbaik agar tim pabrikan Italia tersebut mau memperpanjang kontraknya.

(Rivan Nasri Rachman)