AALST – Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig, menyampaikan harapannya untuk MotoGP 2022. Meski kini pembalap andalannya, Marc Marquez, masih cedera, Puig tetap berharap timnya dapat memulai MotoGP 2022 dengan lebih baik.
Sebagaimana diketahui, Honda harus memulai MotoGP 2021 dengan kurang baik. Akibat operasi pada bahu kanan, Marquez harus absen pada dua balapan awal MotoGP 2021.
Belum lagi, Marquez kemudian mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan motor Honda RC213V. Sementara itu, pembalap lainnya, Pol Espargaro, juga mengalami kesulitan beradaptasi dengan motor. Puig pun mengakui jika hal tersebut membuat performa tinya pada musim ini terganggu.
BACA JUGA: Dulu Jadi Panutan, Valentino Rossi Kini Bikin Marc Marquez Merana dan Terancam Pensiun dari MotoGP
Sementara kini, Marquez kembali mendapat cedera. Dia mengalami diplopia pada matanya. Puig berharap kini cederanya dapat pulih lebih cepat dan segera bersiap menghadapi MotoGP 2022.
“Kami memulai musim tanpa Marc yang ketika itu masih memulihkan diri. Dia membutuhkan waktu untuk berada di level yang layak. Pol juga mengalami kesulitan untuk memahami motor,” kata Puig dikutip Tutto Motori, Kamis (9/12/2021).
“Skenario terburuk adalah Marc tidak kembali. Pemulihannya lebih lambat dari perkiraan. Pada akhir musim, dia juga menjadi korban cedera, yang mana tak terduga. Sekarang saya berharap masa depan lebih baik dan memulai 2022 secepat mungkin,” ujarnya.
“Kami menghadapi banyak masalah pada musim lalu. Bukan hanya mengenai pembalap, tetapi juga motor kami di berbagai lintasan,” tutur Puig.
(Djanti Virantika)