Jones tidak asing dengan pertikaian dengan hukum. Pada 2012 lalu, ia sempat menghindari hukuman penjara atas tuduhan pelanggaran ringan yang disebabkan oleh menabrakkan Bentley-nya ke tiang listrik di bagian utara New York.
Insiden besar Jones berikutnya terjadi pada April 2015, ketika dia terlibat dalam tabrak lari yang menyebabkan seorang wanita hamil dengan lengan patah dan mengakibatkan dia kehilangan gelar UFC-nya. Meskipun Jones menghindari hukuman penjara, ia mendapat 18 bulan masa percobaan.
Pada Maret 2016 ia memiliki dia terlibat dalam pertengkaran verbal dengan petugas polisi Albuquerque, N.M., setelah dituduh melakukan balap drag.
Dia terakhir berkompetisi pada Februari 2020 dan memenangkan keputusan bulat atas Dominick Reyes di UFC 247. Dia kemudian mengosongkan gelar kelas ringannya untuk mengantisipasi kepindahannya ke kelas berat.
(Rachmat Fahzry)