Tiga lap tersisa menjelang finis Marquez sempat beberapa kali mengambil alih pimpinan lomba sebelum Bagnaia merestorasi posisinya.
Pada upaya ketujuhnya mencoba menyalip, Marquez justru melebar dari tikungan sehingga membuat Bagnaia bisa sedikit bernafas menuju garis finis demi kemenangan perdananya dalam kelas premier. Marquez pun mengakui Bagnaia sulit ditaklukkan hari itu di Aragon.
"Pecco sangat kuat. Saya mencoba melihat di mana titik kelemahan dia, tapi dia tidak punya satu pun,” ujar Marquez.
“Dia mengerem lebih larut daripada saya. Saya mencoba (menyalip) tapi setiap kali saya berada di limit,” tukasnya.
(Ramdani Bur)