JAKARTA – Komite Olimpiade Indonesia (KOI) punya tekad besar di Olimpiade Paris 2024. Mereka bertekad bekerja ekstra keras demi memperbaiki prestasi Indonesia dalam Olimpiade Paris 2024. Hal ini dilakukan guna mewujudkan misi “Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh” di sektor olahraga.
Ketua Umum KOI, Raja Sapta Oktohari, di Jakarta, Selasa (17/8/2021), mengatakan Indonesia sebagai negara peringkat keempat dengan populasi terbanyak di dunia harus mampu bersaing mencatatkan prestasi olahraga di kancah internasional. Indonesia harus bisa mencontoh China dan Amerika Serikat yang sudah membuktikan diri bisa kompetitif di ajang Olimpiade.
Pria yang karib disapa Okto itu mengakui bahwa Indonesia tertinggal cukup jauh untuk bisa mengejar dua negara tersebut. Namun menurutnya, desain olahraga nasional saat ini sudah berada di jalur yang tepat untuk memastikan para atlet dapat bersaing dengan negara-negara papan atas olahraga dunia.
“Ini bukan akhir karena cita-cita Indonesia masih sangat besar dan ketertinggalan masih cukup jauh. NOC Indonesia ingin mewujudkan ambisi dan harapan untuk membangun prestasi olahraga lebih baik lagi dan kami punya waktu tiga tahun untuk merealisasikannya di Olimpiade Paris,” katanya dalam keterangan tertulis.
BACA JUGA: Demi Olimpiade Paris 2024, Atlet BMX Indonesia TC Selama 3 Tahun di Belanda
Bagi Okto, perjalanan mewujudkan target tersebut tentu tidak mudah. Namun, ia percaya setiap usaha, ikhtiar, harapan, dan doa bakal berbuah manis, seperti yang terjadi di Olimpiade Tokyo saat kontingen Indonesia memberikan kejutan serta keajaiban.
“Itu nyata terjadi di Olimpiade Tokyo. Keajaiban karena ada beberapa atlet, pelatih, bahkan media yang positif Covid-19 dan bisa sembuh dalam 1-2 hari,” ujarnya.