Ada Tangan Dingin Eng Hian di Balik Kesuksesan Greysia Polii/Apriyani Rahayu Sabet Medali Emas Olimpiade Tokyo 2020

Cikal Bintang, Jurnalis
Selasa 03 Agustus 2021 10:15 WIB
Eng Hian bersama Greysia Polii. (Foto: PP PBSI)
Share :

TOKYO – Kesuksesan Greysia Polii/Apriyani Rahayu merebut medali emas di cabang olahraga (cabor) bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020 terus menjadi sorotan. Kehadiran sang pelatih, Eng Hian, yang sudah berperan besar membantu kesuksesan tersebut pun turut jadi perbincangan.

Ya, diketahui ada tangan dingin Eng Hian di balik hangatnya euforia kesuksesan meraih emas di Olimpiade Tokyo 2020. Eng Hian atau yang kerap disapa Didi merupakan pelatih yang berhasil meracik ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, menjadi sehebat sekarang dan meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

Pelatih kelahiran Surakarta 17 Mei 1977 tersebut merupakan legenda bagi bulu tangkis Indonesia. Bagaimana tidak, Eng Hian adalah salah satu sosok dalam perjalanan panjang sejarah bulu tangkis di Indonesia.

Di awal kariernya sebagai pemain, Eng Hian merupakan spesialis nomor ganda putra di bulu tangkis. Tercatat, dia pernah berduet dengan Hermawan Yuwono, Rian Sukmawan, hingga yang paling diingat kerja samanya dengan Flandy Limpele.

Bersama Flandy Limpele, Eng Hian berhasil menorehkan berbagai prestasi di nomor ganda putra. Eng Hian dan Flandy Limpele beberapa kali sukses menjadi raja di Eropa dan Asia.

BACA JUGA: Greysia Polii/Apriyani Rahayu Sumbang Emas, Banyak Mana Jumlah Medali Kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 dan Rio 2016?

Juara di Korea Open 1999, Denmark Open 2000, Malaysia Open 2000, Singapura Open 2002, Swiss Open 2003, Jepang Open 2003, dan Jerman Open 2003 menjadi bukti kesuksesan duet maut Indonesia ini.

BACA JUGA: Intip Lagi Joget TikTok Greysia Polii/Apriyani Rahayu Usai Segel Emas Olimpiade Tokyo 2020

Selain itu, medali emas beregu SEA Games 1999 juga berhasil dikantongi. Prestasi lain yang paling diingat adalah menyabet medali perunggu di Olimpiade Athena 2004. Catatan indah bagi bulu tangkis Indonesia.

Di sisi lain, bersama Rian Sukmawan, Eng Hian berhasil merebut gelar juara di Selandia Baru Open 2006 dan Belanda Open 2006. Catatan gemilang Eng Hian tak berhenti sampai di situ, sebagai pelatih dia juga beberapa kali kembali menjadi ‘raja’.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya