Jadi, siklus yang tercipta di tunggal putra Olimpiade sejak 2012 adalah pebulu tangkis yang meraih perunggu, di turnamen selanjutnya bisa menjadi juara pertama. Tentu saja, hal ini bisa jadi hanya sebuah kebetulan.
Tapi, jika mau dianalisis, sebenarnya cukup masuk akal juga, ada sisi psikologis dan pengalaman yang membuat peraih perunggu jadi berhasrat meraih emas pada turnamen selanjutnya. Anthony Ginting sendiri jelas merasa senang bisa meraih perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.
Tapi, pasti jauh di dalam lubuk hatinya, ada semangat membara ingin mendulang emas Olimpiade Paris 2024. Berbekal pengalaman bertanding usai jadi juara ketiga Olimpiade 2020, Anthony Ginting punya modal besar untuk menjadi juara pada edisi selanjutnya.
Asalkan bisa konsisten dan rajin berlatih demi memperbaiki diri, Anthony Ginting bisa menjadi calon kuat perebut medali emas Olimpiade 2024. Setidaknya, dia bisa belajar dan mencoba mengikuti siklus yang sudah dibuat Chen Long dan Viktor Axelsen.
(Djanti Virantika)