Finis di Belakang Lagi, Valentino Rossi Kambing Hitamkan Motor Yamaha

SAXONY – Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, tidak bisa berbicara banyak di MotoGP Jerman 2021. Pembalap 42 tahun itu finis ke-14 dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Sachsenring, Minggu 20 Juni 2021, malam WIB.

Namun, Rossi telah memperlihatkan tanda-tanda akan finis di belakang sejak sesi latihan bebas pertama. Rossi tidak mampu bersaing dengan pembalap lainnya.

Rossi memulai balapan dari posisi ke-16 hanya mampu naik dua posisi dalam 30 lap. Rossi mengaku tidak bisa menyalip karena kecepatan maksimal motor Yamaha YZR-M1 kalah dari kuda besi lainnya di trek lurus.

Alhasil, ketimbang menyalip pembalap di depan, Rossi lebih fokus untuk mempertahankan posisinya. Rossi menyatakan tidak hanya dirinya yang menderita, tetapi juga Franco Morbidellli (Petronas Yamaha SRT) dan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha).

BACA JUGA: Jadwal MotoGP Belanda 2021: Marc Marquez Lanjutkan Tren Positif, Valentino Rossi Makin Terpuruk?

Jika Rossi finis ke-14, kedua rekannya meraih hasil lebih buruk. Morbidelli finis ke-18 dan Vinales menempati posisi ke-19. Hanya Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang mencatatkan hasil bagus di Sirkuit Sachsenring dengan finis ketiga.

Rossi menjelaskan hasil bagus, yang diraih Quartararo, dikarenakan El Diablo -julukan Quartararo- memulai balapan dari posisi kedua. Rossi menilai Quartararo juga akan kesulitan jika memulai dari belakang, seperti dirinya (posisi ke-16), Morbidelli (posisi ke-18), dan Vinales (posisi ke-21).

“Kali ini, Morbidelli dan Vinales juga banyak berjuang. Jika Anda memulai dari depan tidak apa-apa, tetapi jika Anda berada di belakang, Anda tidak dapat mengambil keuntungan dari aspek positif Yamaha,” kata Rossi, dikutip dari Tuttomotoriweb, Senin (21/6/2021).

“Kami sangat lambat di trek lurus, jadi untuk menyalip kami harus sangat dekat dengan motor di depan. Akan tetai, pada top speed, kami kalah, jadi kami harus lebih berhati-hati agar tidak diserang oleh mereka yang di belakang, daripada memikirkan siapa yang ada di depan,” tuturnya.

Sementara itu, Rossi baru mengumpulkan 17 poin dari delapan seri balapan sehingga terdampar di posisi ke-19 klasemen sementara. Rossi tampak kesulitan untuk bersaing dengan para pembalap muda dalam balapan.

Rentetan hasil buruk ini memanaskan rumor Rossi akan pensiun pada akhir musim ini. Sekadar informasi, Rossi baru akan mengumumkan soal masa depannya pada musim panas nanti.

(Mochamad Rezhatama Herdanu)