Olimpiade Tokyo 2020 Beri Harapan Bangkit untuk Para Pengrajin Bendera

FUKUSHIMA – Pada saat para pembawa obor Olimpiade Tokyo 2020 tiba di Fukushima, Masahiro Abiko bersama dengan seluruh pegawainya menyambut dan menyemangati mereka. Ia pun berharap Olimpiade Tokyo 2020 dapat menghidupkan kembali bisnisnya sebagai pembuat bendera, dan kostum festival usai dilanda pandemi COVID-19.

“Sejak awal pandemi virus corona, tidak ada lagi acara-acara festival atau perayaan lainnya. Pesanan kostum pun ikut menurun drastis. Akan tetapi, saya berharap agar Olimpiade Tokyo tetap digelar, apa pun yang terjadi,” kata Abiko seperti dikutip Reuters, Jumat 27 Maret 2021.

Kirab obor Olimpiade itu dimulai sejak Kamis kemarin dan telah mengelilingi sejumlah wilayah di Prefektur Fukushima sebelum melanjutkan perjalanan menuju ibukota Tokyo. Harapan Abiko itu tentu juga sama seperti harapan para pengusaha lain di Jepang.

Olimpiade Tokyo seharusnya digelar2020 lalu, namun terpaksa ditunda selama satu tahun karena pandemi COVID-19. Abiko, yang memiliki 27 pegawai dengan berbagai lingkup tugas, yakni mewarnai, menjahit dan menyetrika, mengaku sudah mulai melihat tanda-tanda kebangkitan bisnisnya.

Baca Juga: Dana Ratusan Miliar Rupiah Dihabiskan dalam Persiapan Olimpiade Tokyo

“Menjelang Olimpiade, kami kebanjiran pesanan bendera, baik bendera Jepang maupun negara-negara lainnya. Ini merupakan kenaikan yang signifikan,” tutur Abiko.

Namun, kondisi berbeda dialami oleh salah satu pemilik kedai kopi bernama Toshiya Fushimi, yang penjualannya menurun drastis selama pandemi COVID-19. Dia mengaku tidak berharap banyak dengan penyelenggaraan Olimpiade Tokyo tahun ini.