Dana Ratusan Miliar Rupiah Dihabiskan dalam Persiapan Olimpiade Tokyo

Antara, Jurnalis
Selasa 23 Maret 2021 19:25 WIB
Olimpiade Tokyo 2020. (Foto: Reuters)
Share :

TOKYO – Dana besar harus digelontorkan untuk menggelar Olimpiade Tokyo pada tahun ini. Bahkan, uang sebesar 7,3 miliar yen (Rp965 miliar) harus dikeluarkan untuk membayar salah satu perusahaan telekomunikasi terkemuka Jepang guna merancang software pelacakan di seluler untuk mengendalikan penyebaran infeksi virus corona selama Olimpiade Tokyo berlangsung.

Ada satu hal yang menarik, para penonton Olimpiade dari luar negeri bakal menggunakannya. Namun, panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo dan IOC pada Sabtu telah melarang penonton luar Jepang menghadiri Olimpiade yang dibuka 23 Juli 2021 itu.

Sebuah perusahaan telekomunikasi terkemuka Jepang diminta mengembangkan aplikasi dalam berbagai bahasa yang akan dirilis Juni 2021. Sponsor-sponsor dari dalam negeri telah menyumbangkan dana besar-besaran 3,5 miliar dolar AS (Rp50 triliun) kepada panitia penyelenggara lokal.

Angka itu tiga kali lebih besar daripada Olimpiade sebelumnya. Meski akan sangat berfungsi, aplikasi ini tetap mengundang pro dan kontra. Mereka yang skeptis, seperti salah satunya anggota parlemen dari kubu oposisi Kanako Otsuji, mengatakan aplikasi itu hanya membuang-buang uang.

BACA JUGA: Olimpiade Tokyo 2020 Diyakini Jadi Simbol Solidaritas

“Saat kemungkinan besar tak akan ada penonton, apakah ini saatnya merancang aplikasi untuk penonton? Pemerintah Jepang sudah berulang kali gagal dalam inovasi digital, tetapi apakah akan berhasil dengan aplikasi baru ini?” kata dia dalam saluran YouTube-nya bulan lalu.

BACA JUGA: Penyelenggara Olimpiade Tokyo Berencana Lakukan Tes Covid-19 Harian kepada Para Atlet

Untuk menggunakan aplikasi ini, para pengguna harus mengunduhnya di ponsel sehingga keberadaan mereka bisa pantau melalui teknologi satelit.

Teorinya hal kini melacak infeksi. Tetapi itu semua harus digunakan dengan iktikad baik dan hanya akan efektif jika orang menggunakannya dengan jujur dan rajin mencatat kondisi kesehatan mereka dan mengingatkan orang lain mengenai wabah.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya