“Saya seorang test rider. Saya selalu tahu bahwa hanya tes di Doha yang bisa saya ikuti. Saya tidak bisa memengaruhi tanggal comeback Marc Marquez,” ujar Bradl, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Selasa (23/3/2021).
“Saya tahu sebelum tengah hari bahwa Marc tidak akan balapan. Tetapi, sampai saya mendapat informasi ini, saya juga tidak yakin, apakah saya akan ke Qatar atau tidak,” lanjutnya.
"Marc mencoba segalanya sampai menit terakhir untuk bisa balapan di Doha tepat pada awal musim. Saya sekarang senang karena ada kejelasan dan keputusan telah dibuat. Karena hari-hari sejak tes, belum mudah bagi saya,” jelas Bradl.
"Saya tetap tinggal di Qatar karena saya akan mendapatkan dosis vaksin kedua di antara dua Grand Prix," tukasnya.
(Ramdani Bur)