“Kami, para pembalap, harus melatih mata kami sendiri, karena hal ini sangat menentukan. Marc malah absen setahun,” imbuhnya.
“Latihan motocross dan latihan di gym memang penting, namun lebih penting lagi latihan dalam situasi yang sesungguhnya. Namun, ia harus ingat bahwa ia tak boleh buru-buru menang," sambungnya.
“Saat kembali balapan dengan fit 100 persen, maka ia akan tetap bisa menang. Takkan banyak cerita. Kalau belum fit, tak ada gunanya ambil risiko sekadar finis keempat atau kelima. Lebih baik finis terbuncit dan lalu coba bangkit pada balapan berikutnya,” imbuhnya.
Saat ini, Marc Marquez sendiri tengah mempersiapkan diri untuk bisa kembali ke MotoGP 2021. Terbaru, ia telah menjajal diri dengan menggeber motor Honda RC213V-S di Sirkuit Catalunya, Barcelona.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)